Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Nilai ekspor Sulawesi Selatan (Sulsel) pada November 2015 mengalami penurunun sebesar 6,79% jika dibandingkan dengan nilai ekspor pada Oktober 2015, yaitu dari US $ 111,69 juta jadi US $ 104,10 juta.

Selama Januari sampai November 2015 total nilai Ekspor Sulsel capai US $ 1.301,27 juta, bila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2014 terjadi penurunan sebesar 18,83%,atau dari US $ 1.603,62 juta jadi US $ 1.301,72 juta.

“Nikel merupakan komoditas dengan nilai ekspor terbesar dari Sulawesi Selatan pada November 2015 dibandingkan dengan kakao, ikan dan udang, biji-bijian berminyak, buah-buahan, kayu, kopi, daging, dan yang lainnya. Nikel dengan nilai sebesar US $ 58,02 juta atau 55,74% dari total nilai ekspor Sulawesi Selatan,” urai Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sulsel Nursam Salam, Selasa (15/12/2015).

Negara tujuan ekspor dengan nilai terbesar pada November 2015 adalah Jepang dengan Nilai US $ 62,29 juta atau 59,84% dari total nilai ekspor Sulsel.

“Nilai impor Sulawesi Selatan pada November 2015 senilai US$ 91,06 juta, naik sebesar 16,47% bila dibandingkan dengan nilai impor bulan Oktober lalu dengan nilai US$ 78,18 juta,” kata Nursam Salam, lebih lanjut.

Halaman 2

Selama Januari sampai November 2015, nilai impor Sulsel capai US$ 912,16 juta dan naik sebesar 19,13% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014.

“Gandum-ganduman merupakan komoditas nilai impor terbesar ke Sulawesi Selatan pada November 2015 dengan nilai sebesar US$ 22,62 juta atau 24,84% dari total nilai impor Sulawesi Selatan,” ungkap Nursam Salam.

Negara asal impor terbesar pada November 2015 adalah Singapura dengan nilai US$ 18,42 juta. Jumlah itu besarnya 20,30% dari total nilai impor Sulsel.(*)

---