Jelang Kongres 3 Kandidat Ketua Kritisi Pimpinan HPPMI

Minggu, 10 April 2016 | 18:48 Wita - Editor: adyn -

Maros, GoSulsel.com – Kongres Pimpinan Pusat Himpunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa (HPPMI) Maros tinggal menunggu beberapa minggu lagi. Sejumlah nama yang mengisi bursa calon kandidat ketua HPPMI mulai angkat bicara terkait persoalan yang dihadapi organisasi mereka serta visi dan misi jika kelak dimandat menahkodai organisasi pemuda tertua di Maros, Minggu (10/04).

Alfian menuturkan “Berkaca pada sejarah dan melihat realitas yang ada, dua periode di bawah kepemimpinan mahasiswa asal UNM (Universitas Negri Makassar), organisasi ini tidak banyak melakukan perubahan besar baik di internal sendiri maupun dalam mengawal kepentingan masyarakat”, tuturnya.

pt-vale-indonesia

Senada dengan Alfian, calon lain yang akan diutus oleh Komisariat UMI (Universitas Muslim Indonesia), Wildan menambahkan “Satu watak satu ideologi jikalau kubu dari petahana kembali memimpin HPPMI Maros, kami khawatir lembaga ini tidak bisa mewujudkan cita-citanya sebagai mitra kritis dari pemerintah, seharusnya kita berjalan dengan masyarakat dalam mengawal kebijakan Pemerintah”, ujar Wildan kandidat bakal calon dari Komisariat UNM.

Master Campaign dari Komisariat UMI, M Yunus menilai adanya kontra produktif pada sistem pemilihan ketua di HPPMI, menurutnya peluang menciptakan sistem kepemimpinan secara monarkhi absolutisme sangat dimungkinkan.

“HPPMI adalah ikon pemuda di Maros, olehnya tidak boleh ada kelompok atau golongan memonopoli kepemimpinan karna dapat mencederai demokrasi kita.”, kata Yunus.


BACA JUGA