Makassar,GoSulsel.com – Tim Ahli Jiwa yang disiapkan oleh aparat kepolisian untuk memeriksa kejiawaan ayah pembunuh anak kandungnya, menyarankan untuk memeriksa lebih jauh kondisi Jamaludin (32 tahun) di RSUD Dadi, Senin (9/5/2016).

Hal ini dilakukan, setelah dari sekian banyak pertanyaan yang dilontartkan oleh oleh Dr. Ham F Susanto semuanya dijawab dengan jawaban tidak tahu.

“Semua pertanyaan dari dokter dijawab tidak tahu oleh Jamaluddin, makanya dokter meminta observasi ke Rumah Sakit Dadi,” kata Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera

Barung menjelaskan bahwa sebelumnya Jamaluddin diperiksa selama hampir dua jam di Klinik Spesialis Jiwa Bhayangkara, di RS Bhayangkara Jl. Andi Mappaoddang, Makassar.

“Dia (Jamaluddin) sudah dilakukan pemeriksaan, namun ternyata diperlukan pemeriksaan lebih mendalam lagi, untuk mengetahui masalah kejiwaan yang bersangkutan

Sebelumnya diberitakan, Jamaluddin alias Udin (32), tega membunuh anak kandungnya sendiri Alimuddin (6) di kampung Bulu-bulu, kelurahan Kapasa, kecamatan Tamalanrea, kota Makassar, Kamis (5/5/2016), pagi sekitar pukul 06.30 Wita.

Jamaluddin mengaku tidak sadarkan diri saat memukul kepala anak kandungnya yang sedang terlelap, Alimuddin hingga kepalanya terbelah menggunakan tabung Gas LPG 3 Kg sebanyak dua kali