Makassar,GoSulsel.com – Masih maraknya siswa yang mlakukan konvoi, usai melaksanakan ujian nasional membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Makassar tidak ingin disalahkan, hal ini disebabkan pihaknya sendiri sudah mengeluarkan larangan untuk melakukan konvoi.

“Siswa inikan sudah dilarang untuk melakukan konvoi, bahkan kami sudah mengeluarkan peraturan terkait larangan tersebut, bahkan cuma dari dinas saja, tapi juga dari pihak kepolisian juga,” Kata Aryati kepada GoSulsel.com

Aryati menjelaskan bahwa perihal siswa-siswi yang masih melakukan konvoi bukanlah berasal dari sekolah negeri, tapi berasal daru swasta.

“Rata-rata sekolah SMP Negeri membuat acara yg terpusat di sekolah bahkan orang tua menjemput langsung anakbya di sekolah” kata Aryati, pada GoSulsel.com Sabtu(14/5/2016)

Aryati lebih jauh menjelaskan bahwa siswa konvoi  bukanlah urusan yang harus dilimpahkan sepenuhnya ke Dikbud, sehingga seluruh lapisan masyarakat diharapkan dapat ikut terlibat dalam penertiban siswa konvoi ini

“Dari 248 Sekolah penyelenggara se-Kota Makassar dan peserta 23 ribu lebih, tidak akan efektif jika hanya Dikbud yang akan mengawal. Butuh kerjasama dari masyarakat dan seluruh sekolah. Yang biasa banyak melakukan konvoi berasal dari sekolah swasta,”ujarnya

---