Ketua Kadin Ajak Mahasiswa UMI jadi Enterpreneur

Jumat, 08 Desember 2017 | 08:41 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: A Nita Purnama - GoSulsel.com

Makassar, Gosulsel.com – Ketua Dagang Industri Provinsi Sulsel (Kadin) Sulsel, Zulkarnain Arief mengajak seluruh mahasiswa UMI untuk mendaftarkan usahanya di Kadin. Zulkarnain mengaku, akan memfasilitasi usaha mahasiswa dengan pembagian Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hal tersebut dikayptakannya saat menjadi pembicara di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar. Ia menjadi salah satu pembicara pada Diskusi Nasional Enterpreneurship dengan tema “entrepreneurial university Inovasi dan Potensi di Era Teknologi Informasi”, di Auditorium Aljibra Kampus UMI, Kamis (07/12/2017).

pt-vale-indonesia

“Kita harus lahirkan pengusaha di kampus,” tegasnya.

Dalam sambutannya, Rektor UMI, Prof. Masrurah Mochtar mengungkapkan, UMI merupakan salah satu perguruan tinggi di kawasan Indonesia Timur yang terbesar. Dimana, terdapat puluhan ribu mahasiswa yang bertindak sebagai agen perubahan.

“Jumlah ini merupakan potensial jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Karena akan berdampak negatif untuk kedepannya. Untuk itu, Di UMI ada inkubator bisnis, ada pelatihan, untuk merubah paradigma berpikir mahasiswa setelah lulus nanti,” ujarnya.

Pada diskusi kali ini, pihak UMI menghadirkan Ketua Dagang Industri Provinsi Sulsel (Kadin) Provinsi Sulsel, Zulkarnain Arief dan Pengurus APTISI Pusat, Dewi Motik, sebagai pemateri.

“Menjadi seorang pengusaha itu harus memiliki mental dan semangat yang tangguh, jika gagal, harus bangkit dan mulai kembali. Itulah pengusaha yang sebenarnya,” tutur Zulkarnain dalam materinya.

“Sementara itu, Dewi Motik Pramono berharap kepada seluruh mahasiswa di wilayah Sulsel, khususnya di UMI agar tidak hanya menjadi pengusaha nasional yang tangguh tetapi juga menjadi pengusaha yang berwawasan kebangsaan dan memiliki kepedulian terhadap masyarakat.

Di sela kegiatan, pihak UMI memberikan cinderamata kepada dua pemateri tersebut. Turut hadir dalam kesempatan kali ini, Ketua Yayasan Wakaf UMI, Mokhtar Noer Jaya, serta beberapa petinggi kampus UMI lainnya.(*)


Dikirim dari iPhone saya


BACA JUGA