MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Ahmad Nelwan, seorang warga Maros yang mengedarkan video vlog rekaman dirinya bersama Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain yang disinyalir berbau politik, akhirnya melakukan klarifikasi dan minta maaf atas viralnya video tersebut.

Ahmad Nelwan menyampaikan bahwa video itu tidak ada maksud untuk membawa Rektor UNM itu ke ranah politik praktis.

“Saya minta maaf sebesar – besarnya kepada pak Rektor. Saya tidak tahu dampak beredarnya video ini telah mengganggu aktivitas beliau. Saya tidak memiliki maksud lain apalagi membawa pak Prof Husain Syam ke ranah poliltk. Logikanya mana bisa saya bisa perintah pak rektor, saya ini tidak punya pangkat apa-apa, beliau seorang Rektor. Video itu hanya candaan,” kata Beno sapaan akrab Ahmad Nelwan, Selasa (19/01/2018).

Bahkan Beno menegaskan dirinya siap bertanggung jawab penuh atas beredarnya video itu.

“Sekali lagi saya minta maaf kepada Rektor Prof. Husain Syam dan seluruh pihak yang dirugikan atas video itu. Saya sendiri siap bertanggung jawab atas apa yang telah saya perbuat dengan adanya video itu,” tegasnya.

Beno juga meminta semua pihak agar tidak menyebarkan lagi video berdurasi 29 detik itu.

Sebelumnya beredar video rekaman Rektor UNM dengan Beno, dimana Rektor menyebut siap melaksanakan perintah Beno.

“Saya diperintahkan Beno itu saya laksanakan. Kalau anda mendukung Akbar Faizal dan anaknya mau masuk di UNM, tentu akan saya laksanakan,” kata Prof Husain Syam dalam video itu.(*)

---