MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof. DR. Husain Syam.MTP merasa dirugikan dengan video yang beredar di sejumlah media sosial yang diduga tindakan pelanggaran Pemilu. Prof Husain menjelaskan bahwa pada saat itu semua dalam situasi main-main dan bercanda.

Dia menegaskan, bahwa saat itu sebenarnya bukanlah konsumsi publik, namun dia merasa dirugikan lantaran video yang sifatnya hanya bercanda itu disebar. Prof Husain mengaku berang dan telah menghubungi langsung pelaku penyebar video tersebut.

“Itulah, padahal itu main-main ji. Itu gaya komunikasi untuk menyenangkan orang. Bukan untuk dipublis. Marah keras saya dengan anak itu, numpang terkenal. Enak di dia hancur di saya. Kurang ajar benar itu anak,” kata Prof Husain melalui pesan Whatsapp, Selasa (19/2/2019).

Bahkan dia mengaku terus melakukan klarifikasi kepada banyak orang. Pasalnya, dia mengaku bahwa apa yang ada dalam video tersebut sama sekali bukan untuk konsumsi publik.

“Saya benar-benar cape klarifikasi ke teman-teman bahwa itu main-mainji buat nyenangin orang, tapi bukan untuk konsumsi khalayak masyarakat,” ucapnya.

Prof Husain memang memiliki ciri khas saat bertemu dengan orang-orang. Hal inilah yang dicontohkan, namun dia merasa dirugikan lantaran kejadian bercanda itu disebar.

“Seperti gaya saya ke setiap orang, ‘Siap Perintah’. Begitulah kira-kira modelnya. Eh tau-tau ini anak ngambil untung,” tegasnya.

Olehnya dia meminta maaf kepada khalayak banyak. Sebagai Rektor UNM, Prof Husain mengaku tahu betul menjaga integritasnya. Hanya saja, kejadian ini tanpa sepengetahuannya kemudian disebar.

“Semoga benar-benar terklarifikasi dengan baik. Dan khalayak bisa memafkan saya,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, viral beredar video Prof Husain dengan pria baju kaos merah. Dimana dalam Video tersebut pria berbaju merah itu memegang kamera smarthphone, dan Prof Husain menyebut salah satu nama Caleg DPR RI .(*)

---