Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani memimpin Rapat Pembahasan Rencana Penataan Kelembagaan RSKD Dadi dan RSUD Sayang Rakyat di Ruang Rapat Sekda, Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (13/9/2019)

Tahun Depan, Pasien Rumah Sakit Khusus Dadi Pindah ke RSUD Sayang Rakyat

Jumat, 13 September 2019 | 21:44 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani memimpin Rapat Pembahasan Rencana Penataan Kelembagaan RSKD Dadi dan RSUD Sayang Rakyat di Ruang Rapat Sekda, Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (13/9/2019). Rapat tersebut terkait rencana pemindahan pasien gangguan jiwa dari RSKD Dadi ke RSUD Sayang Rakyat.

Ditemui selepas memimpin rapat, Abdul Hayat mengatakan bahwa tidak ada masalah terkait pemindahan pasien tersebut.

pt-vale-indonesia

“Tahun 2020 mendatang akan dilakukan pelimpahan pasien dari RSKD Dadi ke RSUD Sayang Rakyat. Yang harus dipastikan bagaimana infrastruktur di sana tersedia, misalnya ada 500 pasien, kamarnya di sana harus disetting lagi,” katanya Abdul Hayat.

Terkait ada tidaknya bangunan baru yang akan dibuat di RSUD Sayang Rakyat, Abdul Hayat menjelaskan bahwa yang perlu dilakukan tinggal merehab bangunan yang sudah ada.

“Memastikan kamar-kamarnya, memperbaiki toiletnya, teralinya juga karena itu orang gangguan jiwa, kan. Kalau teralinya tidak jelas akan berbahaya,” jelasnya.

Hadir dalam rapat tersebut perwakilan TGUPP Bidang Kesehatan, Direktur RSUD Sayang Rakyat beserta jajarannya, perwakilan Biro Hukum, perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, perwakilan Organisasi Tata Laksana Provinsi Sulawesi Selatan, serta pihak terkait lainnya.(*)


BACA JUGA