Korban saat dievakuasi di atas Gunung Bawakaraeng

Hipotermia, Pendaki Ini Tewas Setelah Dievakuasi di Gunung Bawakaraeng

Selasa, 13 September 2022 | 19:22 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Seorang pendaki di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa mengalami hipotermia saat melakukan pendakian. Korban meninggal dunia usai dievakuasi oleh tim gabungan Sar.

Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhlyh, mengatakan bahwa evakuasi terhadap korban dilakukan setelah mendapatkan laporan warga. Sehingga Tim Sar Gabungan langsung turun untuk melakukan evakuasi terhadap korban.

pt-vale-indonesia

“Tim Relawan telah mengevakuasi terhadap salah seorang pendaki yang alami hypo saat melakukan pendakian di Gunung Bawakaraeng,” katanya Selasa, (13/9/2022).

Ia juga mengatakan, korban Muh. Ridwan, 26, tersebut naik ke Gunung Bawakaraeng melalui jalur Lembanna bersama beberapa orang temannya pada 9 September 2022 kemarin. Rencananya mereka akan turun pada Minggu, 11 September 2022.

Namun saat hendak turun ke kaki gunung, korban tiba-tiba mengalami gejala hipotermia di sekitar pos 8 dan pos 7 Gunung Bawakaraeng. Sebagian temannya langsung turun untuk meminta bantuan di pos penjagaan di Lembanna.

“Di sekitar di Pos 8 ke Pos 7 korban mengalami gejala hypo (sesak nafas) kemudian teman korban meminta bantuan ke Pos Register Lembanna,” jelasnya.

Mendapat informasi itu kemudian Tim 1 Evakuasi berjumlah 4 orang naik melaksanakan evakuasi terhadap korban sekitar pukul 20.35 WITA. Selanjutnya Tim 2 berjumlah 4 orang sekitar pukul 23.44 WITA naik membantu mengevakuasi korban.

“Setelah korban dievakuasi melalui jalur Bulubalea, korban tiba pada hari Senin tanggal 12 September 2022 sekitar pukul 15.00 Wita,” jelasnya.

Korban yang masih lemas akibat mengalami gejala hipotermia kemudian dilarikan ke Puskesmas Tinggimoncong untuk mendapatkan perawatan medis. Kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf.

“Korban meninggal pada hari Senin sekitar jam 20.00 Wita di RS Syekh Yusuf,” ungkapnya.(*)


BACA JUGA