Makassar, GoSulsel.com – Juru Bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Makassar pembahasan Rencana Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2016, Hasanuddin Leo membeberkan pimpinan SKPD yang tidak pernah mengikuti undangan rapat DPRD Makassar.

Hal ini diungkapkan Hasanuddin Leo didepan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto dan Wakil Walikota Makassar, Syamsul Rizal pada sidang paripurna penetapan Ranperda tentang APBD-P tahun 2016, Senin (24/10/2016).

“Direktur Rumah Sakit Umun Daya, Kepala Dinas Tata Ruang, Dirut PD Pasar dan Dirut RPH ini tidak pernah hadir, baik dikomisi maupun di Banggar,” ujar Hasanuddin Leo usai kegiatan paripurna.

Dia mengatakan, keempat nama pimpinan SKPD tersebut sudah diserahkan ke Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. “Tadi kan sudah saya sampaikan dan sudah diserahkan ke Pak Wali,” ungkapnya.

Saat ditanya terkait sanksi yang akan direkomendasikan ke Wali Kota, Hasanuddin Leo mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke Wali Kota Makassar.

“Terserah pak Wali, ini kan komitmen kita, pak Wali sendiri yang minta jangan diwakili,” tandasnya.

---