Kadis PUPR Gowa, Rusdy Alimuddin (kanan) mendamping Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang melaksanakan audiensi bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang di Makassar, Senin (21/07/2025)

Percepatan Pembangunan Infrastruktur Pengairan, Dinas PUPR Gowa Perkuat Sinergi dengan BBWS Pompengan

Saturday, 26 July 2025 | 23:22 Wita - Editor: A Nita Purnama -

BACA JUGA

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gowa terus memperkuat langkah strategis dalam pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan. Upaya ini diwujudkan melalui audiensi bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang di Makassar, Senin (21/07/2025), yang turut dihadiri oleh Bupati Gowa, Hj. Sitti Husniah Talenrang.

Kepala Dinas PUPR Gowa, Rusdy Alimuddin, menjelaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memastikan setiap program infrastruktur pengairan di Gowa berjalan sesuai dengan rencana dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. “Kami sangat mengharapkan dukungan teknis dan regulasi dari BBWS agar pembangunan Bendungan Jenelata bisa dipercepat dan memberi manfaat optimal bagi masyarakat,” ujar Rusdy.

Dalam pertemuan tersebut, Dinas PUPR Gowa bersama Pemkab Gowa memaparkan tiga isu utama kepada BBWS Pompengan Jeneberang. Pertama, percepatan proses pembebasan lahan pembangunan Bendungan Jenelata yang menjadi salah satu proyek strategis nasional di wilayah Gowa. Kedua, penanganan aktivitas tambang pasir ilegal yang berpotensi merusak lingkungan dan mengganggu fungsi saluran irigasi. Ketiga, penertiban bangunan liar yang berdiri di atas saluran irigasi dan menghambat aliran air.

PT-Vale

Rusdy menegaskan bahwa Dinas PUPR Gowa akan terus memperkuat pengawasan dan koordinasi lintas instansi dalam mengatasi persoalan tambang ilegal yang merusak infrastruktur air. “Aktivitas tambang ilegal ini perlu mendapat penanganan serius. Jika dibiarkan, akan sangat mengganggu fungsi saluran irigasi dan mempercepat degradasi daerah aliran sungai,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa kolaborasi dengan BBWS bukan hanya soal proyek fisik, tetapi juga tentang pengelolaan tata ruang dan lingkungan yang berkelanjutan. “Kami di Dinas PUPR Gowa berkomitmen menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan. Kolaborasi ini adalah bagian dari upaya kami mewujudkan pengelolaan sumber daya air yang berdaya guna dan berkelanjutan,” tegas Rusdy.

Sementara itu, Bupati Gowa, Hj. Sitti Husniah Talenrang, menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dan kinerja BBWS Pompengan Jeneberang dalam mendukung pembangunan infrastruktur air di Gowa. Ia menilai bahwa sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, Dinas PUPR, dan BBWS menjadi kunci utama dalam menjaga keberlanjutan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) serta jaringan irigasi.

“Pengelolaan DAS dan irigasi harus dilakukan secara terpadu, karena dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat, khususnya petani,” ujar Bupati.

Audiensi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara Dinas PUPR Gowa dan BBWS Pompengan Jeneberang dalam mempercepat pembangunan infrastruktur pengairan serta menjaga keseimbangan lingkungan di Kabupaten Gowa.(*)


logo-gosulsel

© 2017 PT Gowa Media Utama, Semua hak dilindungi.