Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang saat melaksanakan kunjungan One Day One District, sekaligus pendistribusian Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako bagi warga Kecamatan Bontolempangan dan Bungaya, yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Bontolempangan, Selasa (23/09/2025)/FOTO: Instagram @humasgowa

Bupati Gowa Pastikan Bantuan PKH dan Sembako Tepat Sasaran

Wednesday, 24 September 2025 | 07:22 Wita - Editor: A Nita Purnama -

BACA JUGA

GOWA, GOSULSEL.COM — Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, turun langsung membagikan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Program Keluarga Harapan (PKH) serta paket sembako untuk warga di lima kecamatan. Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan program andalan Pemkab Gowa, One Day One District, pada Selasa (23/09/2025).

Penyaluran bantuan dipusatkan di dua lokasi. Warga penerima dari Kecamatan Bontomarannu, Parangloe, dan Manuju berkumpul di Aula Kantor Camat Bontomarannu. Sementara penerima dari Kecamatan Bontolempangan dan Bungaya menerima bantuan di Aula Kantor Camat Bontolempangan.

Berdasarkan data, bantuan menjangkau warga Kecamatan Bontomarannu sebanyak 56 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Kecamatan Manuju sebanyak 36 KPM, Kecamatan Parangloe sebanyak 16 KPM, Bontolempangan sebanyak 54 KPM, dan warga Kecamatan Bungaya sebanyak 15 KPM (6 penerima KKS PKH dan 9 paket sembako).

PT-Vale

Bupati Husniah menegaskan, kehadirannya bukan hanya seremonial, melainkan untuk memastikan bantuan benar-benar diterima masyarakat.

“Hari ini saya turun langsung ke kecamatan-kecamatan karena ingin memastikan bahwa program bantuan benar-benar sampai dan dirasakan manfaatnya. Ini bukan sekadar seremonial, tapi bagian dari komitmen kami mendengar langsung suara masyarakat,” ucapnya.

Ia menjelaskan, program PKH sudah berjalan di Gowa sejak 2013–2014. Dalam pelaksanaannya, Pemkab bekerja sama dengan Kementerian Sosial, Dinas Sosial, BNI sebagai bank penyalur, serta para pendamping PKH.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan di Gowa turun menjadi 6,85% pada 2024, dari sebelumnya 7,42%. Selain itu, pada Juni–Juli 2025, bantuan pangan berupa beras 20 kg per keluarga juga telah disalurkan kepada 47.184 keluarga.

“Semua ini adalah bukti bahwa program-program kesejahteraan yang kita jalankan telah berjalan dengan baik di lapangan,” tambah Bupati Husniah.

Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang saat melaksanakan kunjungan One Day One District, sekaligus pendistribusian Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako bagi warga Kecamatan Bontomarannu, Parangloe dan Manuju di Aula Kantor Camat Bontomarannu, Selasa (23/09/2025)/FOTO: Instagram @humasgowa

Meski angka kemiskinan menurun, ia menegaskan tantangan kesejahteraan masih menjadi fokus. Karena itu, pemerintah tidak hanya memberi bantuan tunai, tetapi juga memperkuat data penerima (DTKS) serta mendorong kemandirian penerima manfaat.

“Menanggulangi kemiskinan tidak cukup hanya dengan bantuan tunai. Pemkab Gowa menerapkan tiga strategi utama, yaitu mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin melalui bantuan pangan, pendidikan, dan kesehatan,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan agar bantuan digunakan dengan bijak.

“Jadi pergunakan kartu ini sebaik-baiknya karena tidak semua orang di Kabupaten Gowa dapat kartu PKH atau menjadi penerima PKH dan sembako, hanya beberapa orang saja yang mendapatkan. Sudah banyak kejadian penerima manfaat kartunya di blokir dari pihak bank karena banyak dari penerima yang menggadaikan kartunya kepada orang lain, serta ada juga terindikasi kartunya digunakan untuk judi online. Makanya saya berpesan manfaatkan bantuan tersebut dengan baik,” pesannya.

Salah satu penerima, Rahmawati dari Desa Rannaloe, Kecamatan Bungaya, mengaku sangat bersyukur menerima PKH.

“Alhamdulillah untuk yang ketiga kali saya mendapatkan bantuan PKH ini, kami sekeluarga sangat bersyukur dengan adanya PKH ini dapat mendukung biaya sekolah dan kebutuhan dalam rumah tangga,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, Bupati turut didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gowa, Kepala Dinas Pendidikan, pimpinan BNI Cabang Gowa, Camat Bontolempangan dan Bungaya, Ketua BAZNAS Gowa, Ketua Tim LACAK, pendamping PKH, serta masyarakat penerima bantuan.(*)


Tags:
logo-gosulsel

© 2017 PT Gowa Media Utama, Semua hak dilindungi.