#TRENDING

Dhahana Putra: Perancang di Sulsel Harus Optimalkan Sosialisasi Uji Kompetensi Untuk Hadirkan Regulasi Berkualitas

Monday, 08 September 2025 | 19:49 Wita - Editor: Agung Eka -

BACA JUGA

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan Kementerian Hukum RI, Dhahana Putra, mendorong seluruh tenaga perancang peraturan perundang-undangan di Sulawesi Selatan untuk memanfaatkan momentum sosialisasi sebagai sarana memperluas pemahaman dan meningkatkan kapasitas. Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Uji Kompetensi Perancang Peraturan Perundang-undangan dan Pengharmonisasian Secara Elektronik yang digelar di Aula Pancasila Kanwil Kemenkum Sulsel, Senin (8/9/2025).

Menurut Dhahana, kualitas sebuah regulasi sangat ditentukan oleh kompetensi dan integritas para perancangnya. “Sosialisasi ini bukan hanya seremonial, tetapi wadah penting bagi perancang untuk mengasah keterampilan, memperluas wawasan, dan menyamakan persepsi. Dengan begitu, kita dapat menghadirkan regulasi yang berkualitas, responsif, dan memberikan kepastian hukum bagi masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dhahana menambahkan bahwa perancang peraturan perundang-undangan memiliki peran strategis dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang baik. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas melalui kegiatan sosialisasi semacam ini harus dioptimalkan, terutama dalam menghadapi tantangan dinamika hukum yang terus berkembang.

PT-Vale

Selain itu, Dhahana menekankan bahwa harmonisasi berbasis elektronik melalui aplikasi E-Harmonisasi merupakan inovasi yang dapat meningkatkan efektivitas dan transparansi. “Pemanfaatan teknologi ini akan mempercepat proses legislasi sekaligus memastikan setiap produk hukum yang dihasilkan sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan daerah,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 21 tenaga perancang Kanwil Kemenkum Sulsel, pejabat daerah, serta pemangku kepentingan terkait. Dalam sesi panel, peserta mendapatkan materi “Peran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dalam Pengharmonisasian Ranperda dan Ranperkada” yang dipaparkan oleh Direktur Fasilitasi Perancangan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah, Widyastuti, serta materi dari Alexander Palti selaku Direktur Pengundangan, Penerjemahan, Publikasi dan SIstem Informasi Peraturan PerUU.

Dalam kesempatan yang sama, Kakanwil Kemenkum Sulsel, Andi Basmal berharap agar momentum baik ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh tenaga perancang di Sulsel, baik di Kanwil maupun perancang di pemerintah daerah. “Peningkatan kompetensi terhadap tenaga perancang akan terus kita dorong. Harapannya, peningkatan kompetensi akan sejalan dengan kualitas regulasi di daerah,” tutur Kakanwil.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para perancang di Sulsel semakin siap dan berdaya saing dalam menghasilkan produk hukum yang visioner, aplikatif, serta mampu menjawab kebutuhan masyarakat. (*)


logo-gosulsel

© 2017 PT Gowa Media Utama, Semua hak dilindungi.