
Pemkab Gowa Dorong Penguatan Karakter Generasi Muda Lewat KMD Pramuka
GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus memperkuat perannya dalam membina generasi muda melalui gerakan kepramukaan. Hal ini diwujudkan dengan dibukanya Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Golongan Penegak Kwartir Cabang (Kwarcab) Gowa oleh Bupati Gowa sekaligus Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Gowa, Sitti Husniah Talenrang, di Bumi Perkemahan H. M. Yasin Limpo, Kecamatan Bajeng, Senin (15/09/2025).
Dalam arahannya, Bupati Husniah menekankan bahwa KMD memiliki peran strategis, tidak hanya sebagai wadah pelatihan teknis, tetapi juga sebagai upaya sistematis untuk membentuk pembina yang mampu menjadi panutan bagi peserta didik maupun masyarakat luas.
“Kita tidak ingin anak-anak kita menjadi generasi yang hanya ikut arus. Mereka harus punya prinsip, punya visi. Dan itu dimulai dari para pembinanya,” tegas Husniah.
Ia menyebut, gerakan Pramuka merupakan salah satu benteng penting pembentukan karakter bangsa di tengah derasnya arus globalisasi dan perkembangan era digital. Karena itu, keberadaan pembina yang lahir dari kegiatan KMD diharapkan mampu melahirkan kader Pramuka yang tangguh, berdaya saing, serta siap berkontribusi dalam pembangunan daerah maupun bangsa.
“Lima atau 10 tahun ke depan, para Pramuka inilah yang akan menjadi pemimpin. Kita ingin mereka siap memimpin dengan karakter yang kuat, bukan hanya pandai secara akademik, tapi juga tangguh secara mental dan sosial,” tambahnya.
Bupati Husniah juga menegaskan komitmen Pemkab Gowa dalam menjadikan daerahnya sebagai contoh keberhasilan pembinaan generasi emas melalui gerakan kepramukaan.
“Terima kasih kakak-kakak pembina telah mendukung program pemerintah. Inilah bentuk sinergi nyata kita dalam mewujudkan Gowa Maju dan Sejahtera,” ujarnya menutup sambutan.
Ketua Panitia, Firdaus Azis, menambahkan bahwa kegiatan ini hadir untuk menjawab kebutuhan akan pembina berkualitas di gugus depan, terutama di tingkat kwartir ranting se-Kabupaten Gowa.
“Pembina adalah ujung tombak. Tanpa mereka, pembentukan karakter peserta didik melalui Pramuka tidak akan efektif. Maka, peningkatan jumlah dan kualitas pembina mutlak dilakukan,” jelasnya.
KMD yang berlangsung pada 14–19 September 2025 ini diikuti oleh guru dan pembina dari berbagai SMA di Kabupaten Gowa. Selama pelatihan, peserta dibekali materi tentang kreativitas, kedisiplinan, kepemimpinan, hingga keterampilan sosial, serta diwajibkan menerapkan pengetahuan yang diperoleh di gugus depan masing-masing.
Turut hadir dalam pembukaan, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa yang juga Wakil Ketua Kwarcab Komisi Saka, Sako, dan Gugus Darma, Andy Azis, serta Sekretaris Kwarcab Gowa, Jamaris Halik.(*)