GOWA, GOSULSEL.COM — Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-46 Tingkat Kabupaten Gowa secara resmi ditutup pada Selasa malam (14/10/2025) di Lapangan Lombasang, Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong. Turut hadir dalam acara penutupan Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, para pejabat daerah, tokoh agama, serta peserta dari 18 kecamatan.

Dalam sambutannya, Wabup Darmawangsyah menyampaikan bahwa MTQ bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan sarana pembinaan nilai keagamaan dan ukhuwah (persaudaraan) di tengah masyarakat. 

“MTQ ini harus menjadi pengingat kita semua bahwa Al-Qur’an bukan hanya untuk dibaca, tetapi diamalkan dalam keseharian. Ini bagian dari membangun masyarakat Gowa yang berakhlak dan religius,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa pembinaan untuk mencapai prestasi MTQ tidak bisa ditunda, harus dimulai sejak sekarang. 

“Kalau kita mau menjadi juara umum nanti, pembinaan harus dimulai dari sekarang. Potensi kita besar, tinggal diasah dengan serius,” harapnya.

Oleh karena itu, pada kesempatan tersebut ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan MTQ ke-46, sehingga kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik, tertib, dan meriah, serta melahirkan qori dan qoriah terbaik yang diharapkan mampu mengharumkan nama Kabupaten Gowa pada ajang MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Kabupaten Maros tahun 2026 mendatang.

“Selaku Pemerintah Daerah apresiasi atas dukungan seluruh lapisan masyarakat yang ada sehingga program-program yang telah direncanakan dengan baik untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gowa secara keseluruhan dapat berjalan baik,” harap DM.

Sementara itu, Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Panitia, Andy Azis Peter, menyampaikan bahwa MTQ ke-46 ini memperlombakan 46 cabang lomba dan diikuti sekitar 1.440 kafilah dari semua kecamatan. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya berharap agar LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an) dapat merancang strategi pembinaan jangka panjang demi memperkuat kualitas peserta Gowa.  

Adapun juara umum MTQ ke-46 yakni dari Kecamatan Bajeng, Kecamatan Parigi sebagai juara kedua, dan Kecamatan Tinggimoncong sebagai juara ketiga. Untuk MTQ ke-47, rencananya akan digelar di Kecamatan Bontonompo, dengan harapan penyelenggaraan yang lebih meriah dibanding tahun ini.(*)