GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten Gowa kembali menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat posisi sebagai daerah penghasil pangan utama di Sulawesi Selatan. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan Panen Raya Padi di Desa Romanglasa, Kecamatan Bontonompo, pada Jumat (28/11/2025).

Acara ini menjadi bukti keberhasilan para petani sekaligus wujud dukungan pemerintah terhadap sektor pertanian yang menjadi penopang utama perekonomian daerah.

Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, mengatakan bahwa Panen Raya adalah bagian penting dari perjalanan panjang Gowa sebagai wilayah agraris.

“Pertanian adalah tulang punggung Gowa, sumber kehidupan yang sejak dulu membesarkan kita,” ujar Bupati Talenrang.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan ekonomi Kabupaten Gowa yang melonjak dari 4,44 persen menjadi 7,68 persen pada Triwulan II 2025 sangat dipengaruhi oleh sektor pertanian. Produktivitas padi yang diperkirakan mencapai 7,8 ton GKP per hektare menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antara pemerintah, penyuluh, dan petani telah berjalan efektif.

“Hari ini kita memanen padi sebagai bukti kerja keras seluruh unsur yang menjaga kekuatan sektor pertanian kita,” ucapnya.

Bupati Gowa juga memaparkan tiga langkah utama yang terus diperkuat, yaitu penyediaan benih unggul, pendampingan berbasis teknologi, serta peningkatan akses pasar agar harga jual hasil panen lebih menguntungkan petani. Ia menegaskan bahwa kesejahteraan masyarakat tetap menjadi fokus utama pembangunan.

“Kemandirian petani adalah kunci untuk memastikan Gowa tetap menjadi lumbung pangan yang kuat dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya.

Bupati Talenrang juga mengajak generasi muda untuk semakin terlibat dalam sektor pertanian, karena penggunaan alat modern dan teknologi telah membuka peluang baru yang lebih menjanjikan. Ia menyampaikan terima kasih kepada para penyuluh serta kelompok tani yang terus menjaga stabilitas produksi pangan daerah.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa, Fajaruddin, melaporkan bahwa dukungan pemerintah serta potensi lahan yang besar telah berhasil meningkatkan hasil panen padi selama tiga tahun terakhir.

“Semoga panen raya ini menjadi motivasi untuk kita terus meningkatkan produktivitas pangan di Kabupaten Gowa sebagai lumbung pangan mandiri di Sulawesi Selatan,” tegas Fajar.

Dalam kegiatan Panen Raya ini, pemerintah juga menyerahkan berbagai bantuan seperti motor penyuluh pertanian, benih, pupuk, traktor, power thresher, dan pompa air kepada sejumlah kelompok tani. Acara ini turut dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, perwakilan Forkopimda Gowa, anggota DPRD Gowa, pimpinan SKPD, penyuluh, serta ketua kelompok tani se-Kecamatan Bontonompo.(*)