Optimalisasi Aset Jadi Langkah Pemkab Gowa Tingkatkan Pendapatan Daerah

Sunday, 02 November 2025 | 01:39 Wita - Editor: A Nita Purnama -

BACA JUGA

GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus mencari cara agar pendapatan daerah bisa meningkat tanpa harus selalu bergantung pada bantuan pusat. Salah satu langkah yang kini dilakukan adalah dengan mengoptimalkan pemanfaatan aset-aset milik daerah agar bisa memberikan pemasukan bagi kas daerah.

Hal tersebut diwujudkan melalui peninjauan langsung sejumlah aset di Kecamatan Somba Opu, Pattallassang, dan Parangloe yang dipimpin oleh Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, bersama sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait pada Sabtu (01/11/2025).

Bupati Sitti Husniah menjelaskan bahwa kunjungan tersebut dilakukan untuk melihat secara langsung potensi aset yang bisa dikembangkan dan dimanfaatkan agar memberikan nilai tambah bagi daerah. Salah satu contohnya adalah aset di Kecamatan Somba Opu yang dianggap sangat strategis karena berada di tepi jalan utama.

PT-Vale

“Aset ini bisa kita manfaatkan dengan menyewakan ke pihak lain dibandingkan hanya dibiarkan begitu saja. Selain di Somba Opu, kami juga meninjau aset di Kecamatan Pattallassang dan Parangloe, semuanya berpotensi menghasilkan pendapatan bagi daerah,” ungkapnya.

Menurut Bupati, langkah ini menjadi bagian dari strategi Pemkab Gowa untuk terus meningkatkan PAD, apalagi di tengah situasi efisiensi anggaran yang sedang dijalankan pemerintah.

“Saat ini sudah ada beberapa perusahaan swasta yang masuk, namun tetap dengan syarat dan ketentuan dari kami yaitu mereka harus mau berkontribusi untuk daerah kita agar sama-sama diuntungkan,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Gowa, Mahmud Sila, menyampaikan bahwa hasil peninjauan tersebut akan ditindaklanjuti dengan kerja sama pemanfaatan aset bersama pihak ketiga agar lebih optimal.

Ia menjelaskan, beberapa aset yang dikunjungi antara lain Rumah Dinas Koperasi yang telah bersertifikat, bekas gudang buku, dan Terminal Samata. Aset-aset di Kecamatan Pattallassang dan Parangloe juga akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS), baik melalui Perseroda maupun mekanisme lainnya.

“Beberapa aset yang dikunjungi seperti Rumah Dinas Koperasi yang telah bersertifikat, bekas gudang buku, dan Terminal Samata, kemudian juga di Pattallassang dan Parangloe nantinya akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS), dimana mereka yang akan mengelola, baik melalui Perseroda maupun mekanisme lainnya,” jelasnya.

Mahmud menambahkan, kegiatan peninjauan ini juga menjadi bagian dari upaya Pemkab Gowa dalam melakukan pendataan sekaligus pengamanan aset daerah. Dengan begitu, seluruh aset milik pemerintah dapat memberikan manfaat ekonomi tidak hanya bagi pemerintah daerah, tetapi juga bagi masyarakat.(*)


Tags:
logo-gosulsel

© 2017 PT Gowa Media Utama, Semua hak dilindungi.