Gowa,GoSulsel.com – Pasca pencoblosan, kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gowa dipagari kawat berduri dan dijaga anggota Brimob bersenjata lengkap. Pengamanan ini diperketat untuk mengantisipasi serangan massa pendukung Calon Bupati Wakil Bupati (Cabup& Cawabup) yang tidak puas dipencoblosan, Rabu (10/12/2015).

Pantauan di KPU, sekitar pukul 10.00 Wita, Kamis (11/12/2015), selain dipagari kawat berduri sepanjang 200 meter mengelilingi kantor KPU, polisi juga memberikan penjagaan ketat.

Setiap orang yang masuk di kantor KPU diperiksa, termasuk wartawan harus memperlihatkan Id Card. Ketatnya penjagaan dilakukan polisi untuk mengantisipasi kemungkinan yang tidak diinginkan pasca pencoblosan.

“Kami mulai melakukan pengamanan sejak tadi malam di kantor KPU. Kalau dari brimob di turunkan sekitar 1 Satuan Setingkat Kompi atau SSK,” kata salag anggota Brimob Polda Sulselbar, Christian, saat ditemui di lokasi pagi tadi.

Christian mengungkapkan, dari 1 SSK yang terdiri dari 100 personil itu, dibagi ke tiap Kecamatan untuk mengamankan kotak suara.” Jadi yang lakukan pengamanan untuk brimob sendiri di kantor KPU sekitar 70 personil,” ujarnya.

Sejauh ini kondisi KPU masih aman. Belum ada pergerakan massa dari Cabup dan Cawabup di Pilkada di daerah ini.

---