Hamas Syahid, Masaji Wijayanto, Aquino Umar, Izzatun Niswah Ajrina, Ketika Mas Gagah Pergi, Piala Citra, Helvy Tiana Rosa, Ketika Mas Gagah Pergi, PT Indobroadcast, Aksi Cepat Tanggap (ACT)
Press conference "Ketika Mas Gagah Pergi", Kamis (04/02/2016) di di Coffee Bean, Mal Panakukkang. (Foto: Sutriani Nina/GoCakrawala)

“Ketika Mas Gagah Pergi” Digarap dari Uang Hasil Patungan

Kamis, 04 Februari 2016 | 21:45 Wita - Editor: Nilam Indahsari - Reporter: Sutriani Nina - Go Cakrawala

Makassar, GoSulsel.com – Film “Ketika Mas Gagah Pergi” (KMPG), produksi PT Indobroadcast & Aksi Cepat Tanggap (ACT), berhasil memikat hati berbagai kalangan, baik remaja hingga ibu-ibu. Film yang mengambil syuting di Jakarta dan Maluku Utara itu berhasil dibuat dari dana patungan para pembacanya di seluruh Indonesia.

Meski begitu, menurut Aquino Umar, film ini dibuat oleh tim istimewa. Sebab, hampir semua dari mereka pernah meraih Piala Citra.

pt-vale-indonesia

“Walaupun ini dari hasil patungan, tapi film ini dibuat dengan tim istimewa yang hampir semuanya pernah meraih Piala Citra. Belum lagi lebih dari 50 persen keuntungan akan didedikasikan untuk dana kemanusiaan bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT),” kata Noi–sapaannya–yang berperan sebagai adik Mas Gagah pada press conference di Coffee Bean, Mal Panakukkang, Kamis (04/01/2016).

Film ini memunculkan 4 pemeran utama baru dan didukung 30 cameo aktor/aktris papan atas Indonesia. 4 pemeran utama itu, yakni Hamas Syahid, Masaji Wijayanto, Aquino Umar, dan Izzatun Niswah Ajrina.

Halaman:

BACA JUGA