41 Warga di Pinrang Mengaku Pernah Makan Daging Antraks
Pinrang, Gosulsel.com – Sebanyak 41 warga Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua mendatangi posko terpadu penanganan antraks bentukan Dinas Kesehatan Pinrang di wilayah tersebut. Warga tersebut mengaku pernah mengkomsumsi daging sapi yang diduga terkena bakteri antraks, beberapa hari yang lalu.
Setelah menikmati daging itu, warga tersebut mengalami batuk, demam, sesak nafas, dan infeksi saluran pernapasan. Tim kesehatan telah mengambil sampel darah warga tersebut untuk diperiksa lebih lanjut di laboratorium.
“Sudah ada sekitar 41 warga sudah datang ke posko karena mengaku pernah makan daging yang diduga terkena antraks. Kata mereka setelah mengkonsumsi daging tersebut, sempat ada gejala seperti batuk, demam, sesak nafas, dan hampir semua mengalami infeksi saluran pernafasan,” kata slaah seorang dokter di Puskesmas Teppo, dr Vikayani Wekoila, Kamis (17/3/2016).
Ada laporan dan pengakuan warga ini, kata Vikayani, menunjukkan bahwa kebanyakan warga sudah mengkomsumsi daging yang terserang bakteri antraks. Pihaknya akan turun mengunjungi setiap rumah warga yang ada di daerah tersebut guna menanyakan kepada masyarakat mengenai antraks.
“Untuk mengefektifkan kami mencoba melakukan kunjungan ke setiap rumah warga untuk melakukan menanyakan gejala tersebut. Door to door kita lakukan karna terkadang ada masyarakat yang malas-malasan datang untuk melaporkan diri,” jelas Vikayani.(*)