Pemerintah Siapkan Asuransi Untuk Petani yang Gagal Panen

Kamis, 28 April 2016 | 16:11 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Menteri asal Bone ini juga membeberkan jika faktor utama yang menjadi masalah dalam sektor pertanian di Indonesia adalah rantai pasok dalam proses pendistibusian yang terlalu berbelit-belit.

“Sehingga pengusaha bisa untung sampai 200 T setiap tahun, sementara petani hanya meraup untung 40 T. Ini untuk pengusaha dibagi 100-200 ribu orang, sementara petani dibagi 80-100 juta orang. Artinya apa, ini harus dilakukan keseimbangan pasar,” bebernya.

pt-vale-indonesia

Hal itu menurutnya akan menjadi dasar bagi pemerintah untuk membuka sistem pasar yang baru. Dengan menahan harga gabah di tingkat petani, agar tak dirugikan dan bisa melanjutkan proses penanamannya. Ia juga mengisyaratakan bakal memotong bantuan anggaran ke daerah jika hasil produksi pertanian dari daaerah tersebut tidak meningkat. Menurut Amran, pihaknya tidak akan memberi toleran kepada daerah mana pun yang tidak fokus untuk meningkatkan produksi pertanian.(*)

Halaman:

BACA JUGA