Makassar,GoSulsel.com – Para buruh yang berunjuk rasa di jembatan Fly Over, Minggu (1/5/2016), ternyata menyalahi kesepakatan. Pengunjuk rasa membakar poster Presiden Jokowi.

Tak hanya Foto presiden Joko Widodo, foto presiden Amerika Barack Obama pun menjadi arak-arakan puluhan massa buruh dan mahasiswa yang tergabung dalam front Solidaritas Aksi Masyarakat Untuk Rakyat Indonesia (Samurai) kota Makassar.

Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Dr Drs H Anton Charliyan, sejauh ini aksi unjuk rasa ini berjalan dengan damai. Namun tidak ditampik ada insiden pembakaran foto presiden yang membuat pihak kepolisian menjadi kecewa dan sempat terjadi aksi rebut foto antara polisi dan buruh.

Namun, ia tidak dapat menyalahkan sepenuhnya pada serikat buruh, karena disinyalir ada penyusup yang ingin memprovokasi aksi buruh dalam memperingati hari buruh sedunia. Untuk itu, pihaknya akan segera melakukan penyelidikan terhadap orang yang menjadi dalang pembakaran foto Jokowi.

“Kita langsung melakukan pengamanan agar situasinya tetap aman dan terkendali,” ujar Anton.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera, mengungkapkan, disinyalir serikat buruh yang melakukan pembakaran foto presiden, tidak terdaftar dalam serikat yang telah mengajukan permohonan aksi unjuk rasa Kamis lalu. Makanya, pihak Polda Sulselbar akan melakukan penyelidikan terkait insiden itu.

---