Yayasan Kombangan Situru Bahas Kemiskinan Perempuan

Selasa, 31 Mei 2016 | 18:35 Wita - Editor: Irfan Wahab -

Toraja, GoSulsel.com – Yayasan Kombongan Situru’ bekerja sama dengan Yayasan BaKti menggelar diskusi dengan Awak Media di Tana Toraja dalam membahas pemetaan narasumber rujukan media pemberitaan lima isu Mampu, (Maju Perempuan Indonesia Untuk Penenanggulangan Kemiskinan), di Warkop Pro, Jl Pongtiku Kota Makale, Senin (31/5/2016).

Dalam diskusi tersebut Melinda Tondok selaku pengurus Yayasan Kombongan Situru’ memaparkan program utama dalam rangka upaya mendorong kebijakan Pro Poor dan respensif Gender yang dikemas dalam lima isu utama yakni, perlindungan sosial, buruh migran, kesehatan reproduksi, akses perempuan terhadap lapangan kerja dan menghapuskan diskriminasi di tempat kerja dan kekerasan terhadap perempuan.

“Berdasarkan lima isu utama tersebut dapat indikasikan bahwa kemiskinan perempuan merupakan tema utama yang serius dan patut diimplementasikan sebagai bentuk kegelisahan atas realitas sosial masyarakat Indonesia khususnya Tana Toraja yang membutuhkan kebijakan yang berpihak pada perempuan dan masyarakt miskin,” terang Melinda Tondok.

Menurutnya upaya mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi tentang program MAMPU kepada masyarakat dan memberikan informasi tentang BPJS, JKN, UU DESA, dan program pemerintah lainnya, harus melibatkan media sebagi corong informasi.

Halaman:

BACA JUGA