Salah satu murid Music dan Art School of Indonesia tampil mainkan Piano dengan lihai.

Mini Concert Merah Putih Music & Art School of Indonesia

Senin, 29 Agustus 2016 | 13:19 Wita - Editor: Irfan Wahab - Reporter: Citizen Reporter

“Pada kesempatan ini anak anak tampil dari berbagai instrument, yang paling banyak adalah Piano, Drum, Vocal, Gitar dan Biola. Ada yang bermain Solo, Duet, Trio dan Ensamble. Hal ini sengaja dilakukan agar anak anak lebih bersosialisasi dengan teman lainnya. Beberapa anak terlihat gugup, tapi ketika tampil terlihat sangat percaya diri,” jelas Isma Azis Riu, yang akrab disapa Chimot selaku Marcomm Manager MASI.

Karena dari awal guru-guru sudah menyampaikan ini bukan kompetisi, dari sinilah kita akan melatih kepercayaan anak-anak kita agar berani tampil. Benar atau salah bukanlah ukuran.

pt-vale-indonesia

Pertengahan acara ada Kolaborasi Mentor Drum Michael Raynald Lala’ar, dan Mentor Art Anggraini , Michael memainkan lagu I heart you-Smash, dan Anggraini melukis. Kuas Anggraini terlihat sangat luwes di mainkan mengikuti irama Drum yang sangat dinamis dimainkan. Sosok pejuang dengan memegang bendera merah putih terlukis tepat dentuman drum berakhir.

Pada kesempatan ini, tampak hadir Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo, Bupati termuda di Indonesia Timur. Beliau memberikan kata sambutan dan pendapatnya, bahwa anak-anak pun butuh bermain music untuk perkembangan otak kanan & psikologinya. Walaupun sibuk dengan pekerjaan selaku orang tua, kami berusaha hadir untuk memberi  motivasi kepada anak. Karena psikologi anak di mulai dari usia dini. Puteri Adnan, Kheila Kinanthi Naryama Adnan tampil memainkan Piano,  terlihat percaya diri, jemari mungil dan lentiknya memainkan nada.

“Kami sangat berterima kasih kepada para orangtua. Atas kepercayaannya mempercayakan anak-anaknya kami didik,” kata Chimot. (*)

Halaman:

BACA JUGA