Gowa,GoSulsel.com – Bentrok terjadi antara keluarga raja Gowa dengan Satpol PP Pemerintah Kabupaten (Pemkab Gowa, sejak Sabtu-Minggu, (11-12/9/2016). Ini terjadi saat pencucian benda pusaka kerajaan, di Balla Lompoa.

Atas kejadian itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) masih disiagakan di Kawasan Istana Balla Lompoa. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Gowa, Alimuddin Tiro, mengatakan, penjagaan itu akan tetap dilakukan di asset pemerintah tersebut.

“Anggota Satpol akan siaga hingga suasana bisa dikendalikan,” ungkapnya, Senin (12/9/2016).

Sekadar diketahui, aksi protes ini terjadi saat Lembaga Adat Daerah (LAD) menggelar prosesi accera kalompoang. Aksi saling lempar antara pendukung keluarga raja dengan Satpol PP.

Mereka saling serang menggunakan batu dan petasan, saat acara sedang berlangsung yang diikut oleh banyak undangan.

---