Orang nomor satu di Gowa ini juga menjelaskan, rencana perbaikan jalan poros malino, pembangunan destinasi wisata baru di Malino serta pembangunan jembatan kembar Je’nelata dan tak lupa pula meminta doa dan dukungan pada seluruh masyarakat agar pembangunan mesjid syekh yusuf ini dapat selesai sebelum bulan suci ramadhan.

Pencerahan qalbu Jumat ibadah ini merupakan salah satu program pemerintah kabupaten gowa yang telah dijalankan lebih dari sepuluh tahun dan terus mendapatkan perhatian serius oleh bupati gowa.

“Saya ingatkan kepada seluruh sekolah di Gowa setiap hari Jumat sebelum mulai mata pelajaran pertama wajib untuk mengikuti penceramahan qalbu Jumat ibadah. Begitupun dengan SMA yang tahun depan kewenangan sudah beralih ke Pemprov Sulsel program Pemkab Gowa terkait Jumat ibadah harus tetap dijalankan,” tegas Adnan Purichta.

Adnan menjelaskan esensi dari program pencerahan qalbu Jumat Ibadah. ” Yang kita inginkan kualitas dari Jumat ibadah dimana setiap Jumat serentak di kecamatan, desa kelurahan dan sekolah ada mendoakan daerah kita Kabupaten Gowa. Doa-doa ini sangat membantu terciptanya Gowa sebagai tempat yang aman, dan masyarakatnya menjadi jauh lebih sejahtera,” tuturnya.

Perhatian Adnan ini dengan harapan “Kabupaten Gowa dalam 15 hingga 20 tahun kedepan dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia berkualitas yang dilandasi dengan iman dan taqwa, yang mampu berkolaborasi dengan berbagai program inovasi pendidikan yang ada di kabupaten gowa”, tambahnya.