Pameran yang diikuti oleh 110 kampus yang tersebar tak hanya dari Sulawesi Selatan, namun juga pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, hingga Malaysia. Universiti Teknologi Malaysia (UTM) menjadi satu-satunya kampus dari luar Indonesia yang mengikuti pameran ini.

“Datang dari luar negeri, ada UTM, dari SUMUT Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian, Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Samarinda, dari Jawa hampir semua kampus besar ada, seperti UI, Surabaya Hang Tuah, Undip Semarang, Univ Islam Sultan Agung Semarang, termasuk juga lembaga-lembaga pendidikan, ada dari Lantamal VI, AL,” jelasnya.

Dibandingkan tahun lalu, tahun 2017 mengalamai peningkatan peserta yang signifikan. Hal tersebut menjadi cerminan antusiasme pendidikan di Makassar yang lebih meningkat.

“Tahun ini mengalami kenaikan sangat signifikan, 2 tahun lalu hanya 70 kampus, tahun kemarin (2016) 80 kampus, tahun ini 2017 mencapai 110 kampus,” ungkapnya. (*)

---