FOTO: Massa pendukung Bur-Nojeng melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor KPUD Takalar/Rabu, 22 Februari 2017/Harlin/Gosulsel.com
#

Aliansi Masyarakat Takalar Tuntut KPUD Jelaskan Soal “Suara Siluman”

Rabu, 22 Februari 2017 | 14:11 Wita - Editor: Irwan Idris -

Takalar, Gosulsel.com – Ratusan orang dari Aliansi Masyarakat Takalar Pemerhati Pilkada, melakukan unjuk rasa menuntut KPU Takalar memberi klarifikasi terkait adanya dugaan suara siluman dalam proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Takalar, 15 Februari lalu.

Sebagaimana disampaikan oleh koordinator Lapangan M. Arfit. A, dalam orasinya merasa kecewa dengan proses pilkada Takalar kali ini. Pasalnya, menurut dia, banyak indikasi kecurangan dalam proses pemilihan yang diikuti oleh dua Paslon ini.

pt-vale-indonesia

Tidak hanya itu, Afrit juga meminta KPUD Takalar untuk melakukan pencoblosan ulang di beberapa TPS yang diduga melakukan kecurangan dalam penyelenggaraannya.

“Kami minta kepada pihak KPUD untuk melakukan pencoblosan ulang, karena kami menduga ada kecurangan di beberapa TPS,” ujarnya.

Sementara di ruang Media Center gedung KPUD Takalar tetap berlangsung proses rekapitulasi suara Pilkada Takalar walaupun kedua saksi utama Paslon nomor urut satu memilih untuk Walk Out.(*)


BACA JUGA