Logo DPRD Makassar
Ilustrasi

Dewan Kritik Patung Anak Pengusaha Tionghoa di Karlink

Rabu, 22 Maret 2017 | 21:05 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Patung anak pengusaha Tionghoa Hasan Basri, Nurdin Basri yang dibangun di Gazebo Karebosi, tepat di pintu masuk Karebosi Link (Karlink) disoroti anggota DPRD Kota Makassar.

Komisi C DPRD ini meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, segera meminta klarifikasi kepada Hasan Basri atau dikenal Bang Hasan.

pt-vale-indonesia

“Tidak ada yang boleh menentukan ikon dengan memanjang patung di Karebosi. Pasalnya, tempat itu milik fublik dan menjadi ikon Kota Makassar,” kata Anggota Komisi C bidang pembangunan, Supratman, saat dihubungi via ponsel, Rabu (22/3/2017).

Supratman mengatakan, banyak orang yang punya jasa besar terhadap Karebosi, tapi belum pernah ada yang dibangunkan patung. Jika Bang Hasan mau bangun patung anak silakan, tapi jangan di Karebosi,”kata Politisi NasDem itu.

Dia menilai, patung Nurdin Basri yang juga owner Karlnk berdiri lantaran adanya kelalaian dari Pemkot yang terkesan memberi ruang, untuk pembangunan itu.

“Pemkot tidak boleh lempar bola, kalau dikatakan tidak dikoordinasikan sebelumnya, ya tindaki secepatnya, kalau perlu lakukan pembongkaran,” ujarnya.(*)  


BACA JUGA