Ilustrasi

Pasutri Nyaris Tewas Dikeroyok 2 ABG di Bone

Minggu, 16 Juli 2017 | 17:57 Wita - Editor: Baharuddin -

Bone,GoSulsel.com – Nasib apes dialami Basri bersama istrinya saat hendak bermalam minggu. Pasangan suami istri (Pasutri) ini dikeroyok oleh dua orang anak baru gede (ABG) di Lapangan Merdeka, Kabupaten Bone, Sabtu (15/7/2017), sekitar pukul 23.50 Wita.

Akibatnya,Basri mengalami luka robek dibagian kepalanya,langsung melapor ke Polsek Tanete Riattang, Kota Bone. Tidak lama kemudian, pelaku diamankan polisi. Kedua ABG ini berisial EAP (16), berstatus pelajar, warga jalan Manggis dan rekannya berinisial AR (17) warga MT. Haryono, Watampone.

pt-vale-indonesia

Informasi dihimpun diperoleh dari polisi menyebutkan, pasutri ini hendak bermalam minggu di lapangan Pemuda, namun mendadak diserang oleh dua pelaku. Karena, tidak mengetahui masalah penyebabkan dirinya dikeroyok, suami istri ini pun melarikan diri hingga ke tribun lapangan. Namun, kedua ABG yang membawa senjata tajam ini pun mengejarnya.

“Kua ABG ini berkata dalam bahasa bugis’Magai’ yang artinya ‘Kenapa, melihat pelaku mengeluarkan badik dan nyaris ditikam, Basri kemudian berlari ke area Podium lapangan merdeka namun korban terjatuh, lalu dikeroyok dan merasakan benda keras menghantam kepalanya yang mengakibatkan Basri mengalami luka robek di kepala,” kata Kapolsek Riattang, Kompol A Asdar.

Kurang dari 3 jam, akhirnya kedua pelaku berhasil di amankan oleh aparat berpakaian preman yang dipimpin Ipda Putut Yudha Pratama, S.Tk, Minggu dini hari (16/7) pukul 03.05 Wita. Dihadapan aparat, Keduanya mengaku telah melakukan penganiayaan terhadap Basri.

“Kedua pelaku sudah ditahan, sementara, korban sudah dibawah ke RS untuk di visum demi kepentingan penyelidikan,” pungkasnya.(*)

Reporter: Ulla Sanusi/GoSulsel.comĀ 

 


BACA JUGA