Gerakan 1.000 Kebaikan Diknas, Siswa Diajari Hidroponik & Budidaya Ikan

Jumat, 13 Oktober 2017 | 15:58 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar,GoSulsel.com – Gerakan 1000 kebaikan (G1000G) Dinas Pendidikan dilakukan dengan menyasar pelajar SMA/SMK. Dua diantaranya adalah budidaya ikan tawar dan penanaman sayur secara hidroponik.

Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan penanaman sayur secara hidroponik dapat dilakukan di semua sekolah. Karena tidak membutuhkan lahan tanam yang luas.

“Siswa cukup menyiapkan pipa paralon sebagai media tanam. Untuk tahap awal akan dilakukan di satu sekolah setiap kabupaten/kota,” katanya, usai pencanangan gerakan 1000 tanam sayur di SMAN 10 Makassar, kemarin.

Bagi siswa SMK, Disdik membuat gerakan pembibitan dan budidaya ikan air tawar. Kegiatan ini sendiri telah dimulai di SMKN 9 Makassar dengan pelepasan 1000 bibit ikan di tambak.

Untuk menjual hasil sayuran seperti sawi dan selada, sekolah bekerja sama dengan pasar rakyat terdekat yang ada di sekitar lingkungan sekolah. Seperti SMAN 10 Makassar yang bekerjasama dengan pengelola pasar Antang.

None panggilan akrab Irman YL menjelaskan dengan gerakan 1000 kebaikan di sekolah akan melahirkan ribuan kebaikan di masa mendatang. Salah satunya pihaknya berharap bukan hanya proses belajar mengajar yang ada, tapi juga bisa produktif.

“Tidak hanya cerdas dan berbudi baik, tapi juga berproduksi. Tantangan kedepannya bukan hanya intelektual yang bagus tapi bisa memanfaatkan segala sesuatu di sekitarnya bernilai ekonomi,” jelasnya.

Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo mengakui masa depan Indonesia berada di pendidikan anak-anak saat ini. Karena itu sejak awal mereka harus diajarkan kemandirian bukan hanya ilmu pengetahuan.

“Kita harus membiasakan kegiatan seperti ini. Karena itu, SMA kita harus mulai bergaul secara dunia, sehingga mereka tidak kalah dengan negara lain,” tutupnya. (*)


BACA JUGA