Makassar,GoSulsel.com – Mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gowa Raya, Alumnus Zainuddin, ikut memberikan apresiasi terhadap sikap yang ditunjukkan Ichsan Yasin Limpo (IYL) selama ini.

Menurutnya, sejak menjabat ketum HMI Gowa Raya hingga menjadi sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Gowa, ia sangat mengagumi IYL. Bukan karena saat itu Bupati Gowa, tetapi lebih karena prinsip yang selalu dipegang. 

“Saya harus mengakui kalau beliau punya pembeda. Sangat komitmen dengan apa yang diucapkan dan dikerjakan. Jadi bukan hal baru bagi kami kalau soal itu. Orangnya memang sejak dulu bisa dipegang kata-katanya,” terang, Alumnus, kepada wartawan, Sabtu (14/10/2017).

Meski saat ini jarang lagi bertatapmuka langsung dengan IYL, tapi pesan Punggawa tak akan pernah ia lupakan kala dirinya menjabat Ketum HMI Gowa Raya. “Saya masih ingat betul saat memberikan pesan, bahwa kerjakan apa yang belum pernah dikerjakan orang lain, karena itulah yang disebut prestasi,” tambahnya.

Selain itu, Alumnus juga menceritakan pengalamannya sebelum mengenal IYL. Dibenaknya kala itu, IYL adalah pemimpin yang tidak peduli terhadap kelompok atau organisasi kepemudaan. Tetapi ternyata, lanjut dia, anggapannya itu sama sekali tidak benar. Justru Ichsan punya kepeduliaan tinggi terhadap pembangunan sumber daya manusia.

“Cerita yang pernah saya dapat bahwa IYL tidak peduli terhadap kelompok muda, 100 persen beberda dengan apa yang kami lihat dan rasakan langsung. Beliau justru memberikan kami ruang untuk berkreasi,”papar Alumnus yang menjabat Ketum HMI di tahun 2009.

Berdasar pengalamannya itu, maka Alumnus mengakui jika komitmen IYL bukan hal yang baru, apalagi dibuat-buat untuk pencitraan. Melainkan, sejak dulu Punggawa sudah sering diperbincangkan sebagai “Mister Komitmen”. Begitu juga, tidak plin-plan dalam menentukan sikap.(*)

---