Sinjai,GoSulsel.com – Ribuan ikan ditemukan mati mendadak di Pantai Hubat, Desa Sanjai, Kecamatan Sinjai Timur, Sinjai, Rabu (25/10/2017). Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai saat ini sedang meneliti sampel air laut di daerah itu.

Kematian ikan jenis lepak-lepak ini mulai diketahui pukul 13.15 Wita, dan sempat menggegerkan warga sekitar. Kejadian yang baru pertama kali terjadi di Desa Sanjai ini langsung direspon pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai Dr. Andi Suryanto Asapa, memerintahkan Bidang UPTD LAB dan Air agar segera turun ke lokasi.

“Kamil langsung perintahkan petugas saya untuk mencari tahu penyebab dari matinya ikan tersebut, ya tentu dengan cara mengambil sampel ikan dan air laut untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium,” kata Andi Suriyanto Asapa.

Menurut Andi Suriyanto, pihaknya juga menugaskan timnya untuk membawa sampel yang sudah diambil ke Balai Tehnik Kesehatan Lingkungan (BTKL) Provinsi Sulawesi Selatan hari ini juga (Rabu, red),” ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Laboratorium Dinas Kesehatan Sinjai Hj. Gusniaty Latief, SKM, M.Kes, kematian ikan seperti ini biasanya disebabkan kadar zat-zat kimia serta penyebab lain.

“Namun untuk memastikan hal tersebut tentulah harus melalui pemeriksaan laboratorium sebelumnya, jadi semoga perjalanan kami malam ini bisa berjalan lancar ke Makassar, sehingga hasil penyebab detail yang diharapkan juga bisa diketahui secepatnya,” ungkap Hj. Gusniaty.

---