Makassar, GoSulsel.com – Ratusan Kader PDI Perjuangan Kota Makassar,berunjukrasa di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Makassar dan DPD PDI Perjuangan Sulsel, pada Rabu (13/12/2017).

Puluhan kader ini menolak mengusung kandidat lain, Munafri Arifuddin di Pilwali Makassar, yang belakangan diwacanakan sudah mendapat restu dari DPP PDI Perjuangan. Mereka tetap keukuh memenangkan pasangan Mohamaad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti.

Aksi unjuk rasa ini dilakukan dengan bentuk penaburan bungan di Kantor PDI Perjuangan Makassar dan PDI Perjuangan Sulsel.

“Kami datang untuk mengetuk hati DPD. Bahwa tidak lagi merasakan keberhasilan pak Danny Pomanto yang jelas-jelas nampak di depan mata. Pokoknya Oppokki DIAmi,” tegas salah satu pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Makassar, Suardi Hiong dalam orasinya.

Dia menegaskan, pihaknya akan mundur massal jika PDI Perjuangan tidak mengusung Danny-Indira. Yang pasti, menurutnya, pasangan yang menggunakaj tagline DIAmi itu telah berhasil menjadikan Makassar dua kali tambah baik.

“Ini adalah bentuk, bahwa ada yang telah mati. Kami datang menabur bunga untuk mengetuk hati DPD,” tuturnya sambil menabur bunga.

Untuk diketahui, belakangan Munafri Arifuddin disebut-sebut telah mendapat restu DPP PDI Perjuangan untuk bertarung di Pilwali Makassar mendatang. Hal tersebut memancing reaksi penolakan kader PDI Perjuangan se-Kota Makassar.(*)

---