Warga Biringbulu Gowa Tolak Beras Sejahtera, Ini Penyebabnya

Selasa, 13 Maret 2018 | 21:50 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Afrilian Cahaya Putri - GoSulsel.com

Gowa, Gosulsel.com – Warga Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa tolak beras kesejahtera (Rastra). Pasalnya, jatah beras warga yang jumlahnya mencapai 510 karung diduga berkurang 2 Kg per karung.

“Dari 510 karung jatah warga diduga tidak utuh lagi.  Kekurangnya sekitar 1. 020 Kg. Kekurangan ini sudah dilaporkan oleh warga Desa Pencong ke Bhabinkamtibmas,”kata Kasi Humas Polsek Biringbulu, Aiptu Iswahyudi, saat dikonfirmasi, Selasa (13/3/2018). 

pt-vale-indonesia

Aiptu Iswahyudi mengatakan, warga menolak beras sejahtera tersebut karena, beratnya sudah tidak sesuai. Diduga terjadi pengurangan. 

“Yang mereka terima hanya 8 kilogram dari berat seharusnya 10 Kg setelah mereka timbang ulang, jadi warga menolak dan minta dikembalikan ke Bulog,” ujarnya via Whatsapp.

Melihat adanya keganjilan, Binmas Desa setempat mengintrogasi kuli angkut beserta sopirnya itu. 

“Supir truk bilang tidak tahu apa-apa karena mereka hanya mengantar dari gudang Bulog di Sungguminasa,” tambah Aiptu Iswahyudi.

Yang membuat masyarakat terheran-heran, lanjut ria, terdapat karung bekas dengan jahitan baru. 

Terpisah, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Gowa Mappasomba mengatakan, sudah menghubungi pihak Bulog.

“Kata pihak Bulog, setelah Rastra disalurkan ke daerah-daerah, itu sudah bukan tanggung jawab mereka lagi. Tapi wewenang pihak pengangkut,” terangnya via telepon.

Mappasomba mengatakan, untuk kesekian kalinya mengingatkan kiranya waspada jika urusan rastra, Mengingat beras tersebut bansos dan gratis. 

Dan kondisi ini kata Mappasomba kerap kali terjadi di dataran tinggi Gowa. 

“Disini angkutannya yang bermasalah. Sudah ada perjanjian pihak Bulog dengan jasa pengangkutan, makanya saya selalu ingatkan hati-hati. Tapi Pihak pengangkut mengaku mau ji gantikan,” ujarnya. 

Dia mengatakan, kekurangan Rastra ini sudah disampaikan kepihak Desa setempat, dan  membenarkan adanya pengurangan Rastra sebanyak 2 Kg/karung.(*) 


BACA JUGA