Pasar Parang di Parangloe Memprihatinkan, Tidak Disangka Ini Dilakukan Pemerintah

Senin, 26 Maret 2018 | 10:25 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Rusli - GoCakrawala

Gowa,GoSulsel.com – Optimalisasi fungsi pasar tradisional terus dilakukan Pemkab Gowa. Tahun ini, ada tiga pasar baru siap dibangun. Salah satunya pasar Parang, di Kecamatan Parangloe.

Mengingat pasar lama di kecamatan ini kondisinya cukup memprihatinkan. Pasar yang terletak di ibukota kecamatan itu sudah tidak layak. Kondisi bangunan lods dalam pasar tersebut rusak parah. Tidak hanya itu, saat musim hujan, kondisi di dalam pasar berlumpur. 

pt-vale-indonesia

Dg Mina, salah satu pedagang yang ditemui saat hari pasar, Senin, 26 Maret menuturkan, kondisi pasar yang tidak terurus membuat aktivitas jual beli sangat kurang. “Lamami begini. Pembeli malas datang,” akunya.

Sebagai pedagang, Ia pun mengapresiasi rencana pemerintah daerah membangun pasar baru. “Kami pedagang tentu sangat bersyukur,” ucapnya.

Camat Parangloe, Muh Guntur mengakui kondisi Parang saat ini sudah tidak layak. Khusus untuk lods pasar, kata dia, dari awal dibangun tidak pernah difungsikan.

“Kendalanya dipengelolaan. Di pasar baru nanti, pengelolaannya kita harapkan lebih baik. Para pedagang akan didorong tinggal berjualan di lods,” katanya.

Lurah Lanna, Muh Syahrir mengungkapkan, keberadaan Pasar Parang menjadi urat nadi perekonomian di Kelurahan Lanna. Karena itu, Ia berharap pembangunan pasar baru akan meningkatkan volume aktivitas jual beli.

“Tentu pasar semakin ramai dan padat,” tandasnya. (*)

 


BACA JUGA