Rupanya Dishub Sulsel Sudah Memberi Warning Keselamatan Pelayaran Beberapa Hari Lalu, Ini Warningnya

Selasa, 03 Juli 2018 | 18:57 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

MAKASSAR,GOSULSEL.COM– Rupanya belum lama ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dalan hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel mengeluarkan surat edaran tentang keselamatan dan keamanan pelayaran.

Surat dengan Nomor B-724/Dishub/2018 ini ditanda tangani langsung oleh Kepla Dishub Sulsel, Drs. H. Muh Ilyas Iskandar, M.Si. Surat tersebut ditujukan kepala Kepala Otoritas Pelabuhan Makassar, Kepala UPT ASDP Bira dan selaruh UPP lingkup dishub Sulsel.

pt-vale-indonesia

Dalam surat edaran tertanggal 29 juni 2018 tersebut Kadishub Sulsel menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh petugas lapangan yang telah menyukseskan angkutan lebaran jalur pelayaran tersebut.

Selain itu, dalam surat tersebut Ilyas Iskandar juga meminta kepada seluruh pihak untuk tidak menutup mata mengingat adanya kecelakaan yang terjadi di daerah perairan Makassar dan Bone beberapa waktu lalu.

Ia juga meminta untuk seluruh jajaran perhubungan lingkup provinsi Sulsel untuk selalu waspada dengan kecelakaan di laut dengan melakukan koordinasi yang baik kepada sesama pemangku kepentingan yang terkait dengan kapal pengangkut penumpang.

Dalam surat edaran tersebut juga, Ilyas Iskandar meminta untuk melakukan monitoring pengawasan ke enam aspek sebagai berikut.

Pertama kapal sesauai dengan peruntukannya (Jenis Kapalnya), penggunaan dermaga sesuai dengan kelayakan untuk embarkasih dan deberkasih penumpang, penggunaan baju penolong (Life Jecket) selama dalam pelayaran dan jumlahnya sesuai dengan jumlah penumpang yang termuat.

Operator senantiasa memonitoring kondisi cuaca dari laut sebelum melakukan pelayaran, kapal penumpang harus mempunyai rasio VHF HT untuk berkomunikasi dan daftar manifes setiap pemberangkatan kapal.

Hanya berselang beberapa hari setelah diedarkan, tepatnya Selasa (3/7/2018) kembali terjadi kecelakaan kapal di perairan Selayar. Kapal KM Lestari maju tersebut kandas setelah dihantam obak besar.

Dari keterangan Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Selayar, Syamsul Bahri, KM Lestari Maju mengangkut penumpang 139 orang dan 48 kendaraan dari Bira menuju Selayar.(*)


BACA JUGA