Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman dilantik oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu, 5 September 2018/IST

Meski Tak Dapat Undangan, Rombongan OPD Tetap Hadiri Pelantikan Gubernur Sulsel

Rabu, 05 September 2018 | 14:33 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar, Gosulsel.com — Sekretariat Negara membatasi undangan yang hadir dalam pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur hasil Pilkada 2018 di Istana Negara, Rabu (5/9/2018).

Mereka yang mendapatkan undangan hadir diantaranya keluarga mulai istri atau suami dan tiga orang anggota keluarga lainnya. Selain itu jajaran Forkopimda, Ketua DPRD, Kapolda, Pangdam, Kejati, Sekretaris Daerah, Ketua KPU, dan Bawaslu.

pt-vale-indonesia

Hanya saja dari beberapa foto yang beredar di hari pelantikan, ada beberapa kepala OPD dan PNS Pemprov Sulsel yang tetap ikut hadir di Istana Negara. Seperti Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel, Fitriani, Kepala Dinas Perkebunan Andi Parenrengi, Kasatpol PP Mujiono dan Kepala BKD Ashari Fakhsirie Radjamilo.

Padahal sebelumnya Sekretaris Daerah Sulsel Tautoto Tanaranggina meminta pejabat dan PNS untuk tak memaksakan hadir dalam pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel di Jakarta. Terlebih jika menggunakan anggaran perjalanan dinas.

“Kalau perjalanan dinas otomatis harus ada acuannya, kalau tidak dapat undangan apanya yang mau jadi dasar. Yang jelas Kepala OPD tidak dapat undangan ke Jakarta,” kata Tautoto.

Tak hanya Kepala OPD, beberapa PNS Pemprov Sulsel juga terlihat hadir di Istana Negara. Rombongan Humas dari Biro Humas dan Protokol Sulsel contohnya, ada beberapa yang tidak berkepentingan hadir di acara pelantikan tersebut. (*)


BACA JUGA