Makassar, GoSulsel.com – Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rappocini masih melakukan penyelidikan terkait kasus pengeroyokan mahasiswa baru, atas nama Zultan yang diduga dilakukan oleh sekelompok mahasiswa senior di Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.

Hal tersebut disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Rappocini AKP Ikbal yang di konfirmasi, Sabtu (8/9/2018),  mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih tetap dalam tahap penyelidikan.

“Kami sementara merampungkan administrasi penyelidikan, rencananya minggu depan kami akan memanggil saksi Zainuddin yakni pendamping korban saat kejadian, karena dari laporan anggota di lapangan, bahwa saksi tersebut melihat langsung kejadian dan mengenali beberapa orang pelaku,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini pihak kampus belum menyerahkan bukti rekaman CCTV sehingga membuatnya kesulitan untuk mengungkap pelaku pengeroyokan tersebut. Namun pihaknya akan tetap berusaha menggali informasi dari beberapa saksi.

“Tetapi kami akan menggali informasi dari saksi Zainuddin, karena menurut anggota di lapangan, saksi ini mengetahui beberapa pelaku, bahkan beberapa diantaranya adalah teman saksi, kami akan segera menginformasikan perkembangan penyelidikan kepada keluarga korban,” tandasnya.

Sementara itu dari pengakuan korban, Sultan, dirinya yang baru saja selesai mendengarkan arahan dari pendampingnya di aula kampus tiba-tiba sekelompok mahasiswa yang diduga mahasiswa senior menarik dan mengeroyok dirinya. Dari pengeroyokan tersebut, mengakibatkan telinga kanan korban susah mendengar dan seluruh badan korban terasa sakit.(*)

---