Unjuk Rasa Prakondisi, Aktivis GAM Bakar Ban Bekas Malam-malam

Sabtu, 27 Oktober 2018 | 23:39 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Puluhan kader dan pengurus Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) melakukan aksi unjuk rasa di pertigaan jalan Hertasning – Jalan AP. Pettarani. Berbeda dari unjuk rasa pada umumnya, kali ini Gerakan Aktivis Mahasiswa melakukannya di malam hari, sabtu (27/10/2018).

Aksi yang dikomandoi oleh Jenderal lapangan, Muh Ilyas Jhoni ini merupakan bagian dari aksi prakondisi menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh setiap tanggal 28 Oktober.

pt-vale-indonesia

Dari pantuan Gosulsel.com, massa aksi melakukan orasi secara bergantian. Tidak hanya itu saja, aktivis yang tergabung dari berbagai mahasiswa lintas kampus ini membakar ban bekas di tengah jalan.

Muh Ilyas mengatakan, aksi prakondisi ini bermaksud untuk menyadarkan dan memberikan stimulus terhadap sebagian besar pemuda apatis yang seakan tidak peduli terhadap kondisi bangsa hari ini.

“Apalagi Pemuda hedon yang menghabiskan waktu bermalam mingguan di mall. Sudah saatnya pemuda bangkit, sudah saatnya pemuda sadar akan bentuk penjajahan moderen saat ini,” ujar pemuda yang akrab disapa Jhoni ini.

Aksi ini berlangsung tanpa pengawalan dari aparat kepolisian. Salah satu orator GAM, Muh. Yunus dalam orasinya menegaskan, pemuda adalah aset bangsa, jadilah pewaris bangsa. 

“Sadarlah bahwa sesungguhnya ibu pertiwi menangis terkapar dan tak berdaya karena diperkosa di depan anak Bangsa,” teriak Yunus dalam orasinya.

Setelah melakukan orasi secara bergantian, massa aksi membubarkan diri secara tertib. Dari informasi yang dihimpun aksi ini akan dilananjutkan pada hari senin tangal 29 Oktober 2018. Dengan membawa beberapa tuntutan.(*)