BONE, GOSULSEL.COM — Komisi IX DPR RI bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan menggelar sosialisasi pengendalian pendudukan kepada ratusan warga di Desa Bengo, Kecamatan Bengo, Kab Bone, Senin (12/11/18).

Anggota Komisi IX DPR RI, Syamsul Bachri yang turut hadir pada kegiatan tersebut mengajak masyarakat untuk ikut mensukseskan program Keluarga Berencana (KB) yang dicanangkan oleh pemerintah.

“Mari kita sukseskan program Keluarga Berencana (KB) yang dicanangkan pemerintah, karena program ini adalah salah satu upaya pemerintah dalam menciptakan keluarga yang sejahtera dan berkualitas”, kata politis partai Golkar ini.

Dalam program KB, lanjut Syamsul Bachri, pemerintah tidak melarang warganya untuk melahirkan lebih dari dua kali, melainkan masyarakat diimbau agar mengatur jarak anak agar bisa fokus mengurus dan merencanakan masa depan anak yang baik.

“Pemerintah tidak melarang melahirkan anak lebih dua kali, yang penting kita sebagai orang tua siap bertanggungjawab atas masa depan anak kita, ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Sekretaris BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Mustang dalam materinya menyarankan kepada masyarakat untuk menghindari yang disebut 4 terlalu (4T).

“Yang pertama terlalu muda, yang kedua terlalu tua, ketiga terlalu sering melahirkan, dan keempat terlalu banyak”, ungkapnya.

Turut hadir dari Koalisi Kependudukan Provinsi Sulawesi Selatan, Jamaluddin Sawaji dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kab Bone, Andi Chaerul Saleh.(*)

---