Sidang Senat Luar Biasa dalam rangka HUT ke 53 Tahun UIN Makassar

Kado 53 Tahun, UIN Alauddin Makassar Kerjasama 5 Lembaga

Senin, 12 November 2018 | 21:17 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM – Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar Sidang Senat Terbuka Luar Biasa di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar, Senin (12/11/2018). Sidang tersebut dalam rangka hari jadi UIN Alauddin Makassar ke 53.

Hadiri dalam sidang tersebut pejabat yang mewakili Gubernur Sulsel dan mewakili Wali Kota Makassar, ketua senat beserta jajarannya, dewan guru besar dan para guru besar, dekan fakultas, ketua lembaga, kepala pusat dan unit, serta civitas akademika lainnya.

pt-vale-indonesia

Selain itu, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penandatanganan MoU antara UIN Alauddin Makassar dengan lima lembaga, yaitu, General Manager PT PLN Persero Sulselbar, General Manager Hotel Claro Makassar, Ketua Ikatan Alumni Australia (IKAMA) Sulsel, Direktur PT Jepang Edukasi Akademi, dan International Institute for life sciences and golden gate college.

Sementara itu Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Musafir Pababbari menuturkan, dengan adanya kerjasama dan kemitraan dengan lembaga-lembaga baik di dalam maupun di luar negeri tersebut menunjukkan bahwa UIN Alauddin Makassar selalu menerobos di antara dua sisi, penguatan aspek normatif keilmuan dan kebermanfaatan praktis kehidupan.

“Semangat kerjasama yang terus membara inilah yang membuat milad kali ini diisi dengan penandatanganan kerjasama dengan BUMN yang paling terpandang yaitu PLN, Hotel terbesar di kota ini yaitu Hotel Claro, dan asosiasi alumni yang prestisius yaitu Persatuan Alumni Jepang dan Australia,” ujarnya.

Prof. Musafir juga menyampaikan terima kasih kepada General Manager PLN Sulselrabar, Andi Bambang Yusuf melalui Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN, sebab baru saja penandatanganan MoU di hari tersebut, pihaknya sudah memerintahkan bantuan kepada mahasiswa tidak mampu sebesar Rp100 juta.

“Kerjasama dengan Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN menjadi wadah untuk penguatan sumber daya manusia (SDM) kelistrikan sebagai kebutuhan primer bangsa,” tandasnya.(*)