Bupati Maros
#

Pergantian Tahun, Warga Maros Diminta Waspada!

Kamis, 27 Desember 2018 | 16:03 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Muhammad Yusuf - GoSulsel.com

MAROS, GOSULSEL.COM — Setiap tahunnya, saat momentum pergantian tahun hampir seluruh orang di belahan dunia bereuforia. Berbagai macam pesta digelar, mulai makan-makan, mengunjungi tempat wisata, bermalam di hotel sampai kepada membakar petasan dan kembang api.

Macam-macam model itu menjadi gambaran luapan kegembiraan setiap orang yang merayakan pergantian tahun, dimana setiap tahunnya tidak pernah alpa digelar.

pt-vale-indonesia

Seperti di Maros, beberapa tahun terakhir pusat kuliner malam yang akrab disebut pantai tak berombak (PTB) menjadi sentral perayaan dengan gemuruh ledakan petasan, kembang api dan juga suara knalpot racing milik remaja.

Perayaan pergantian tahun tersebut dinilai berlebihan oleh orang nomor satu di Kabupaten Maros. Ia Hatta Rahman, menilai bahwa seharusnya perayaan tahun baru digelar dengan sederhana, aman, tertib dan kondusif.

Lewat surat bernomor 300/509/SET, Bupati dua periode itu menghimbau kiranya pada momentum pergantian tahun yang tinggal menghitung hari ini, warga Maros khususnya bisa lebih meningkatkan kewaspadaan dilingkungan masing-masing.

“Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan di lingkunganya masing-masing dengan mengaktifkan kembali patroli malam,” katanya. Kamis (27/12/2018).

Warga juga diminta untuk aktif melakukan pemantauan untuk mencegah tindakan kriminal, diantarnya pencurian. Warga tidak boleh lengah. Jika keluar rumah, warga harus memastikan rumahnya terkunci dan menyembunyikan barang berharganya di tempat tertentu.

“Hal itu harus dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan sampai warga keluar, lalu rumahnya dibobol maling. Kita harus tingkatkan kewaspadaan,” katanya.

Untuk perayaan dengan meledakkan petasan, ia meminta agar warga tidak melakukannya ditempat yang padat pemukiman warga,”kalo warga tetap ingin menyalakan petasan, sebaiknya dilakukan ditempat aman dan jauh dari pemukiman warga,” tutupnya.


BACA JUGA