Dewi Sandra, saat menghadiri talkshow di ajang di Femme and CBFW 2019 di Four Points by Sheraton Makassar, Jumat (5/4/2019)

Dewi Sandra Jadikan Bisnis Fashion Sebagai Media Dakwah

Jumat, 05 April 2019 | 23:51 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Dila Bahar - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Banyak selebriti Indonesia yang mencoba berbisnis fashion. Dewi Sandra menjadi salah satu selebriti yang terjun ke lingkup fashion yang karya-karyanya banyak diminati.

Nyatanya, bisnis fashion yang digelutinya bukan sekadar untuk berdagang semata namun juga sebagai wadah untuk berdakwah.

“Setiap orang itu dapat menyampaikan satu ayat jika mampu dan saya yakin kita semua pasti hafal setidaknya satu ayat dalam Alquran. Jadi kita harus menyampaikan apa yang kita ketahui kepada saudara-saudara kita, apapun caraya selama masih di koridor syar’i,” ungkap Dewi Sandra saat menghadiri talkshow di ajang di Femme and CBFW 2019 di Four Points by Sheraton Makassar, Jumat (5/4/2019).

Pemeran utama film Ayat-Ayat Cinta season 2 itu mengaku sangat mengidolakan sosok Siti Khadijah dan Nabi Muhammad yang pandai berdagang. 

“Semua nabi-nabi kita itu pandai berdagang dengan caranya sendiri, dengan apa yang mereka suka. Kebetulan saya sukanya fashion, dan alhamdulillah semakin belajar saya merasa bahwa mungkin inilah suatu wadah yang mungkin saya bisa terjun sekaligus belajar,” katanya.

Oleh karenanya, dalam setiap koleksi scarf Hawa pertama terinspirasi dari para perempuan hebat di zaman Rasulullah seperti Hawa, Fatimah, Aisyah, Khadijah, Asiyah, Siti Hajar, dan Maryam. Untuk koleksi kedua kali ini, Doa terinspirasi dari Aminah, Hannah, Atikah, Shafiyah, Al-Khansa, Zainab, dan Sumayyah. 

“Nama-nama yang penuh dengan cerita-cerita yang menginspirasi begitu indah untuk kita tahu, melalui cerita-cerita tersebut Doa mengajak teman-teman semua untuk sedikitnya tahu tentang wanita-wanita mulia di mata Allah SWT,” ungkapnya.

Dalam ajang Femme ini, Dewi Sandra memamerkan brand fashion muslim bertajuk Doa yang baru diluncurkan November tahun lalu.

Melalui Doa, Dewi Sandra ingin menciptakan sebuah karya yang tidak hanya mengutamakan sisi keindahan pada manusia namun juga di mata sang penciptanya, Allah SWT. Bernuansa muslim, Doa hadir sebagai salah satu brand yang memberikan desain dengan sentuhan cinta dan rasa syukur.

“Dalam setiap karya itu saya sambil belajar. Makanya dalam satu karya itu research-nya panjang banget. Ketika kita keluarkan koleksi, itu juga cara kita berdakwah, belajar, dan kita juga berusaha membagi informasi kepada teman-teman yang juga memperhatikan detail dari karya kami,” tambahnya.

Menurutnya, para kaum Hawa harus bisa mengenal agamanya sendiri. Melalui karya-karyanya, Dewi Sandra sembari mengajak perempuan-perempuan untuk sama-sama belajar mencintai agama Islam. 

“Kalau kita gak kenal dengan agama kita sendiri, susah. Jadi kalau dibilang bisnis atau dakwah, lillahi ta’ala yang penting meluruskan niat, segala sesuatu karena Allah SWT,” pungkasnya.(*)


BACA JUGA