Penyerahan hadiah lomba desa dan kelurahan, lomba teknologi tepat guna, BUMDes berprestasi dan posyandu berprestasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan 2019 di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Rabu (11/12/2019)

Terbaik se-Sulsel, BUMDes Bontosunggumanai Terima Penghargaan dari Gubernur

Rabu, 11 Desember 2019 | 21:13 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bonto Sunggumanai Kecamatan Pattallassang mendapat penghargaan dari Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Nurdin Abdullah sebagai BUMDes terbaik di Sulsel.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Nurdin Abdullah pada penyerahan hadiah lomba desa dan kelurahan, lomba teknologi tepat guna, BUMDes berprestasi dan posyandu berprestasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan 2019 di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Rabu (11/12/2019).

pt-vale-indonesia

Penyerahan penghargaan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Gowa, H. Abnd Rauf Malaganni Kr Kio, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Gowa, Hj. Mussadiyah Rauf, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Gowa, Asrul, Kepala Desa Sunggumanai, Abd Rivai Rasyid dan BUMDes Bonto Sunggumanai, Noorsalam Ago.

Gubernur Nurdin Abdullah usai menyerahkan penghargaan tersebut mengatakan bahwa lomba tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mendorong inovasi yang ada di desa, kelurahan, posyandu dan teknologi tepat guna.

Selain itu, Nurdin Abdullah juga mengatakan bahwa lomba tersebut juga sebagai upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk menyamaratakan pembangunan yang ada di desa-desa dan kelurahan.

“Kita ingin mewujudkan pembangunan desa yang merata. Jadi tidak ada lagi desa yang tertinggal, tidak ada desa yang terbaik, semuanya desa terbaik itu harapan kita,” ujar orang nomor satu di Sulsel tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa Sunggumanai, Abd Rivai Rasyid menjelaskan bahwa pendirian BUMDes tersebut untuk dapat membuat masyarakat merasakan adanya dana desa dan sebagai upaya pemerintah desa untuk pemberdayaan masyarakat dan menghasilkan pendapatan asli desa.

Sementara Ketua BUMDes Bonto Sunggumanai, Noorsalam Ago yang ditemui beberapa waktu lalu mengatakan bahwa BUMDes yang ia kelola memiliiki lima unit usaha. Yaitu badan usaha bidang industri yang meliputi pembuatan paving blok, beton kastim, dan batako.

Kedua, badan usaha perdagangan hasil pertanian yang meliputi jual beli gabah, jagung dan ubi. Ketiga adalah unit usaha agribisnis dan holtikultura, yang meliputi budi daya tanaman dan suplai jagung (baby corn).

Keempat unit usaha jasa lembaga keuangan mikro desa (LKM) dan kelima yaitu unit usaha jasa loket resmi pembayaran online atau Payment Point Online Bank (PPOB) dan agen BRI Link.(*)