#Barru
Tangani Corona, Forkopimda Barru Perketat Pengawasan di Setiap Perbatasan
BARRU, GOSULSEL.COM– Untuk kesekiankalinya, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Barru kembali duduk bersama membahas penanganan bersama penyebaran Covid-19 atau virus Corona.
Bertempat di ruang kerja bupati Barru, Senin (23/03/2020), rapat yang dihadiri Bupati Barru Suardi Saleh, Dandim 1405 Mallusetasi Letkol Kav. Ali Syaputra Siregar, Kapolres Barru, AKBP Welli Abdillah, Kajari Ardi Suryanto, Ketua DPRD Lukman T, Plh Sekda, Abustan, sepakat untuk terus menguatkan sinergitas.
Salah satu yang menjadi pembahasan dalam rapat kali ini, yakni penanganan di setiap wilayah perbatasan dan tempat keluar masuk Kabupaten Barru, seperti di dua pelabuhan penumpang.
“Di pertemuan tadi, salah satu penekanannya adalah saling bekerjasama menjaga penyebaran virus Corona, khususnya menjaga pintu masuk ke Barru. Seperti, perbatasan Pangkep-Barru, perbatasan Soppeng-Barru, perbatasan Parepare-Barru, Pelabuhan Garonkong, dan Pelabuhan Awerangnge,” kata Suardi Saleh mengenai hasil rapat koordinasi Forkopimda.
Ia menambahkan, khusus di wilayah perbatasan, terutama di pelabuhan, pihaknya akan menurunkan tim kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan atau suhu tubuh ke setiap penumpang atau pengendara yang masuk di wilayah Barru.
“Semua perbatasan ini agar diperiksa oleh tim kesehatan sesuai prosedur tim kesehatan bagi semua pengendara. Kecuali bus besar yang melintas, hanya disemprot bagian mobil saja,” tambah Suardi Saleh.
Dalam rapat yang berlangsung kurang lebih dua jam ini, Suardi Saleh juga menyampaikan jika pihaknya sudah memerintahkan kepada semua Camat untuk melakukan pendataan di wilayahnya masing-masing, terutama menjelang Ramadan yang menjadi kebiasaan masyarakat kembali berkumpul dengan keluarganya.
Sementara itu, para pimpinan Forkopimda menyampaikan komitmen dan dukungannya untuk memperkuat sinergi dan kerjasama dengan jajaran Pemkab Barru dalam mencegah dan menangani penyebaran Corona.
Mereka menyebut, beberapa jajarannya sudah mulai dikerahkan keliling ke kampung-kampung menyampaikan pengumuman mengantisipasi Corona, seperti memperbanyak menetap di rumah. Begitu pun penyemprotan disinfektan dan pendataan.(*)