MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Pemerintah berupaya dalam membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tengah pandemi Covid-19. Terbaru, pemerintah akan memberi Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada Usaha Kecil Menengah (UKM).

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar, Evi Apriyalti mencatat, ada sebanyak 8.584 UKM telah mendapat BLT. Bantuan tersebut berupa dana usaha sebanyak Rp 2,4 Juta tiap UKM.

“Sebanyak 8.584 UKM di Kota Makassar sudah diberikan bantuan modal usaha sebesar Rp 2,4 Juta,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (20/8/2020).

Kata Evi, pihaknya juga membantu pelaku UKM untuk mendapat bantuan pinjaman kredit perbankan. Dari jumlah pengajuan itu, tentu tidak semua bisa menerima. Pasalnya, seleksi akan kembali dilakukan.

“Kalau dana pinjaman tergantung berapa yg dimohon oleh pelaku UKM dan diberikan oleh perbankan,” jelas Evi. 

Evi menambahkan, di awal masa pandemi Covid-19, Diskop dan UKM Makassar turut membantu UKM dengan ikut melakukan penjualan masker sejak April. Ditujukan di sejumlah SKPD seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), BPBD, Dinas Sosial (Dinsos), lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan organisasi yang bergerak di bidang sosial.

“Saat pandemi banyak pelaku UKM dan UMKM beralih usaha menjadi pengerajin masker, dan kuliner, pembuatan ramuan herbal yang bisa menjaga imun tubuh,” katanya.

Terakhir, Diskop Makasaar bahkan telah memfasilitasi dengan mengupayakan memasukkan data UKM dan UMKM kepada Direktorat Jenderal Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Agar bisa mendapatkan bantuan dana bergulir, baik Kredit usaha Rakyat (KUR) maupun UMI (Ultra Mikro).

“Walaupun dalam kondisi Covid-19, Kota Makassar mendapat peringkat pertama dalam hal pemasukan data SKIP, untuk dana bantuan permodalan bagi UKM,” pungkasnya. (*)