MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar menggelar musyawarah ke-7 pergantian pengurus yang berlangsung di Hotel Ramedo, Jalan Andi Djemma, Kamis (11/07/2024).

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto. Selanjutnya dihadiri Ketua PMI Makassar, Syamsu Rizal MI, Kepala Bidang Relawan PMI Sulsel, Rahmansyah.

Selain agenda musyawarah, PMI Makassar juga melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan Forum CSR Sulsel dan Himperra.

Ketua PMI Makassar, Syamsu Rizal MI mengatakan agenda musyawarah kali ini tidak hanya membahas sosok ketua baru. Melainkan berbicara program kerja untuk periode selanjutnya.

“Di periode ini kita sudah minta dalam forum ini dibuat rekomendasi untuk periode berikutnya. Jadi siapapun yang terpilih mesti bertanggung jawab untuk melaksanakan program jadi ini agak beda dari biasa,” kata Deng Ical–sapaan akrabnya.

Adapun program kerja yang mesti dilaksanakan, kata dia, salah satunya terkait pengembangan lembaga pendidikan yang sudah dibangun PMI Makassar.

“Tahun depan mesti ada universitas, mesti ada S2 nya mesti terbuka jurusan transfusi darah, dan mitigasi bencana berbasis kemasyarakatan, pendidikan K3,” ujarnya.

Untuk MoU, Deng Ical menyampaikan Forum CSR hadir untuk memaksimalkan penanganan stunting yang saat ini menjadi program prioritas.

“CSR tadi itu untuk memastikan PMI dan mitra ta itu ambil bagian dalam program kegiatan dan pencegahan stunting. Pernah kita sudah lakukan percontohan untuk logging day dan kita bagi bibit kelor dan vitamin,” ujarnya.

“Termasuk yang kita rancang ini biskuit dari bahan kelor dan ikan gabus mudah-mudahan itu menjadi pangan alternatif saat terjadi bencana karena cukup gizinya,” tukas Deng Ical. (*)

---