GOWA, GOSULSEL.COM — Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gowa menegaskan komitmennya dalam mempercepat transformasi digital di lingkungan sekolah. Hal ini ditunjukkan dengan pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penerbitan Sertifikat Elektronik dan Pemanfaatan Tanda Tangan Elektronik bagi Kepala Sekolah SMP yang digelar di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Kamis (04/09/2025).

Kegiatan yang diikuti 41 kepala sekolah ini menjadi langkah nyata Disdik Gowa dalam mendukung terwujudnya tata kelola administrasi sekolah yang efisien, transparan, dan akuntabel.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufiq Mursad, menegaskan bahwa setiap sekolah perlu segera beradaptasi dengan arus digitalisasi. Menurutnya, digitalisasi administrasi akan memudahkan sekolah dalam berbagai urusan, mulai dari persuratan hingga penandatanganan dokumen

“Administrasi sekolah sebaiknya sudah beralih ke sistem digital supaya lebih efektif dan efisien, baik dalam pengolahan data maupun proses registrasi. Dengan tanda tangan elektronik, kepala sekolah tidak perlu lagi datang langsung ke kantor Disdik hanya untuk satu dokumen,” tegas Taufiq.

Ia mencontohkan, dengan sistem ini, surat dapat dikirim langsung melalui aplikasi dan akan segera ditindaklanjuti secara elektronik tanpa harus melalui perantara.

Taufiq juga mendorong agar program digitalisasi ini diperluas ke seluruh sekolah, tidak hanya sebatas sekolah percontohan. Ia meminta dukungan penuh dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) untuk meneruskan sosialisasi kepada seluruh kepala sekolah di Gowa.

“Kami berharap, dengan dukungan DiskominfoSP, seluruh SMP dan SD di Gowa bisa mengimplementasikan sertifikat elektronik dan tanda tangan digital dalam waktu dekat,” tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis, yang membuka kegiatan tersebut menekankan bahwa transformasi digital di sekolah merupakan bagian dari reformasi birokrasi daerah.

“Digitalisasi ini bukan hanya memudahkan urusan persuratan, tapi juga menjadi bagian penting dalam peningkatan pelayanan publik. Sekolah harus menjadi garda terdepan dalam penerapannya,” jelas Andy.

Kepala Dinas KominfoSP Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni, yang turut hadir langsung menambahkan bahwa penerapan sertifikat dan tanda tangan elektronik ini tidak hanya memberi kemudahan, tetapi juga menjamin keamanan dokumen dengan jejak digital yang sah secara hukum.

Dengan adanya sinergi Disdik Gowa bersama DiskominfoSP, percepatan digitalisasi di sektor pendidikan diharapkan mampu memperkuat tata kelola administrasi sekolah sekaligus meningkatkan layanan pendidikan yang lebih modern dan terintegrasi.(*)