
Miris, Murid SMA Sinjai Hajar Guru di Depan Orang Tua Polisi
SINJAI, GOSULSEL.COM– Dunia pendidikan kembali tercoreng setelah terjadi kasus pemukulan terhadap seorang guru di SMA Negeri 1 Sinjai. Peristiwa ini dilakukan oleh seorang siswa berinisial MF di depan ayahnya sendiri yang berprofesi sebagai polisi, namun sang ayah justru hanya diam menyaksikan.
Kepala SMA Negeri 1 Sinjai, Muh Suardi, membenarkan insiden tersebut. Ia mengungkapkan bahwa kasus bermula ketika guru sekaligus wakil kepala sekolah, Mauluddin, melaporkan MF ke guru BK karena sering bolos. Uniknya, siswa ini hanya bolos pada jam pelajaran yang diajar oleh Mauluddin.
“Jadi siswa ini dilapor ke BK karena selalu bolos, khusus di jam mata pelajaran Pak Mauluddin. Tasnya ada, tapi orangnya tidak masuk,” ujar Suardi, Rabu (17/9/2025).
Karena perilaku tersebut terus berulang, pihak sekolah akhirnya memanggil orang tua MF untuk dilakukan pembinaan bersama. Sang ayah yang diketahui sebagai anggota kepolisian datang ke sekolah dengan seragam dinas lalu lintas.
“Dari pakaiannya kelihatan kalau beliau anggota polisi,” tambah Suardi.
Awalnya suasana di ruang BK berjalan normal, hingga kemudian ayah MF meminta agar Mauluddin dipanggil. Begitu Mauluddin datang, kejadian tak terduga pun terjadi.
“Pak Mauluddin datang setelah ditelepon wali kelasnya. Begitu masuk, tiba-tiba diserang, dipukul langsung oleh siswanya,” beber Suardi.
Ironisnya, sang ayah yang berada di lokasi tidak berusaha menghentikan aksi kekerasan itu.
“Bikin miris, sang ayah justru hanya diam melihat anaknya memukul guru. Ia tak berusaha menahan atau menghentikan aksi brutal tersebut,” jelas Suardi.
Menurut Suardi, yang justru melerai pemukulan itu adalah seorang pegawai tata usaha perempuan serta salah satu orang tua siswa lain yang kebetulan juga dipanggil ke ruang BK.
“Justru yang melerai itu pegawai TU perempuan dan salah satu orang tua siswa lain yang juga kebetulan dipanggil ke BK. Sementara ayahnya hanya berdiri, tidak melerai,” ungkapnya.
Usai insiden, pihak sekolah langsung mengarahkan Mauluddin untuk membuat laporan resmi ke Polres Sinjai. Guru tersebut juga sudah menjalani visum karena mengalami luka memar akibat dihajar muridnya sendiri.(*)